MALANG, KOMPAS.com - Sejumlah rumah warga dan bangunan lainnya di Kabupaten Malang, Jawa Timur, rusak akibat gempa bermagnitudo 6,7.
Berdasarkan data laporan sementara yang sudah masuk ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, kerusakan akibat gempa tersebut tersebar di 10 kecamatan.
Yakni di Kecamatan Poncokusumo, Jabung, Wajak, Turen, Dampit, Bantur, Kalipare, Pagelaran, Donomulyo dan Sumber Manjing Wetan.
"Jumlah kerusakannya saya belum pasti, tapi dampak kerusakan sudah dipastikan ada. Ini yang sudah masuk di saya wilayah Poncokusumo, Jabung, Wajak, Turen, Dampit, Bantur, Kalipare, Pagelaran, Donomulyo dan Sumber Manjing Wetan," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan melalui sambungan telpon.
Baca juga: Gempa 6,7 di Malang Terasa hingga Lombok, Pengunjung Mal Berhamburan
Sadono mengatakan, laporan yang diterimanya masih belum utuh karena tim masih berada di lokasi terdampak untuk asesmen.
"Laporannya ini masih sifatnya sporadis. Jadi kita belum bisa memastikan data sementara berapa jumlah yang terdampak ataupun korban luka-luka itu kami belum," jelasnya.
Menurutnya, berdasarkan laporan sementara, kerusakan rumah paling parah ada di Kecamatan Poncokusumo. Di lokasi itu, separuh rumah warga ambruk.
"Ada separuh rumah roboh di Poncokusumo, di Desa Pandansari. Saya ditelpon relawan melaporkan itu. Saya minta teman-teman untuk mendata lebih lanjut," katanya.
Baca juga: Gempa M 6,7 Guncang Malang, Warga di Kediri Sempat Panik, Berhamburan Keluar Rumah
Pihaknya juga terus mendata kerusakan akibat gempa tersebut. Terutama kerusakan yang ada di Kabupaten Malang bagian selatan yang dekat dengan episentrum gempa.