Tiang Jembatan Ambruk, Akses ke Dieng via Banjarnegara Ditutup

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Akses jalan menuju kawasan wisata Dieng via Kecamatan Pagentan, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, ditutup untuk kendaraan roda empat.

Pasalnya tiang jembatan Kali Bojong di Desa Pejawaran, Kecamatan Pejawaran, ambruk tergerus arus sungai.

Kondisi itu mengakibatkan jembatan sebanyak 16 meter itu miring, sejak beberapa hari lalu.

Baca juga: Nakes Liburan ke Dieng Saat Kota Serang Zona Merah, Wali Kota: Itu Pelanggaran, Kadinkes Segera Dipanggil

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, akan segera memperbaiki jembatan tersebut, karena jalur tersebut merupakan salah satu jalur menuju kawasan wisata Dieng dan menghubungkan beberapa kecamatan.

"Jembatan ini dilalui jalur favorit menuju wisata Dieng dari Singamerta maupun dari Kota Banjarnegara," kata pria yang akrab disapa Wing Chin saat meninjau lokasi, Jumat (9/4/2021).

Wing Chin mengatakan, telah memerintakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPU-PR) untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan.

"Dari dulu memang sudah sering kami survei. Untung lah pada tahun ini kami telah mengalokasikan anggarannya, jadi memang sudah niat kami bangun," ujar Wing Chin.

Baca juga: Tenaga Kesehatan Puskesmas Liburan ke Dieng Saat Serang Zona Merah, Begini Faktanya

Saat ini warga dan aparat setempat telah membuat jembatan darurat dari bambu di sebelah jembatan permanen. Namun, hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga DPU-PR Banjarnegara Arqom Al Fahmi mengatakan, perbaikan jembatan tersebut sudah dianggarkan dengan APBD sebanyak Rp 1,5 miliar.

"Agar memperlancar proses perbaikan, jadi jembatan ditutup total, baik kendaraan roda dua atau roda empat. Lama pengerjaan sekitar 150 hari kalender," jelas Arqom.

Baca juga: Tangga Kuno dan Misteri Kompleks Candi di Dataran Tinggi Dieng, Pusat Ritual dan Pendidikan Agama?

Kendaraan roda empat yang akan menuju Dieng melalui Kecamatan Pagentan dapat memutar melewati Desa Darmasari, Penusupan.

Selain itu dapat juga melalui jalur Banjarnegara-Karangkobar.