"Langkah selanjutnya adalah berkoordinasi dengan jajaran Polda Papua untuk memberikan jaminan keamanan kepada guru-guru yang hingga kini masih berada di Beoga," kata dia.
Christian juga menyatakan, atas kejadian ini dunia pendidikan di Papua berduka dan mengecam tindakan para pelaku.
"Kami berduka dan mengutuk keras atas peristiwa yang mengakibatkan seorang guru kami meninggal dunia," kata Christian.
Baca juga: Tak Hanya Tembak Mati Guru Oktovianus, KKB Bakar 3 Sekolah di Papua
Sebelumnya, KKB pimpinan Sabinus Waker yang beroperasi di Intan Jaya diduga berulah di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (8/4/2021).
Aksi tersebut menyebabkan seorang guru sekolah dasar bernama Oktovianus Rayo (42 tahun) meninggal dunia akibat luka tembakan ketika sedang menjaga kios di rumah.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, korban ditembak sebanyak dua kali oleh KKB yang tiba-tiba masuk ke dalam kiosnya.
Tembakan yang dikeluarkan KKB dengan senjata laras pendek mengenai rusuk kanan korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.