Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rentetan Aksi Teror KKB, Bakar Sekolah, Peras Warga, hingga Tembak Mati Seorang Guru

Kompas.com - 09/04/2021, 07:20 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Setelah menembak mati seorang guru, kelompok kriminal bersenjata (KKB) ternyata juga melakukan aksi kejam lain.

Dilaporkan bahwa KKB membakar tiga bangunan sekolah dan rumah guru.

Selain itu, KKB juga memeras warga saat melarikan diri dari kejaran TNI-Polri.

Berikut rentetan aksi teror KKB di Papua:

Baca juga: Guru Oktovianus Rayo Ditembak KKB 2 Kali hingga Tewas, Ini Kata Kapolda Papua

Seorang guru tewas ditembak

Ilustrasi penembakan.Shutterstock Ilustrasi penembakan.
Pada Kamis (8/4/2021) pukul 09.30 WIT, Oktovianus Rayo (43), seorang guru SD di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, tewas ditembak KKB.

Saat sedang menjaga kios di rumahnya, tiba-tiba KKB datang dan menembaknya dua kali ke arah rusuk kanan.

Seorang kepala sekolah dan warga lain yang berada di sekitar lokasi pun ketakutan dan lari menyelamatkan diri.

Aksi ini diyakini merupakan ulah dari KKB Sabinus Waker.

Baca juga: Pagi Hari KKB Tembak Mati Guru SD, Sorenya Bakar 3 Sekolah dan Rumah, Warga Juga Diperas

 

Ilustrasi apiShutterstock Ilustrasi api
Sore hari bakar sekolah dan rumah guru

Pada sore harinya, tiga sekolah di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, dibakar KKB.

Tiga sekolah yang dibakar ialah SD Jambul, SMP N 1 dan SMA 1 Beoga.

Rumah seorang guru juga ikut terbakar.

"Kejadian sekira jam 18.15 WIT," kata Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi, Kombes Pol M Iqbal Alqudussy, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Kamis malam.

Baca juga: Tak Hanya Tembak Mati Guru Oktovianus, KKB Bakar 3 Sekolah di Papua

Pembakaran diduga ulah KKB Nau Waker

ilustrasi kebakaranFreepik/Ilovehz ilustrasi kebakaran
Iqbal menyebut bahwa aksi pembakaran itu dilakukan KKB Nau Waker yang merupakan anak buah dari Guspi Waker.

Nau Waker telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Mimika karena sejumlah aksi kejahatan.

Salah satu aksinya ialah melakukan penembakan di PT Freeport.

"Pada 2018, Guspi Waker memberi perintah kepada Nau Waker untuk melakukan penembakan di Mile 69 PT Freeport Indonesia di Tembagapura, dengan kerugian barang 1 buah kendaraan WLP. Polri telah melakukan uji laboratorium balistik terhadap senjata jenis steyer yang di gunakan oleh Nau Waker," ujar Iqbal.

Baca juga: Ira Menerima Lamaran karena Bora Sudah Tua, Tinggal Sendiri, Ingin Rawat sampai Akhir Hayat

 

Terdesak aparat, menuju Ilaga

Pembakaran di Beoga dilakukan diduga setelah KKB terdesak aparat TNI-Polri yang menguasai wilayah mereka dalam Operasi Nemangkawi di Intan Jaya.

Selain itu, KKB juga memeras warga Beoga.

"TNI-Polri akan terus bergerak segera mungkin untuk mengejar KKB. Di mana TNI-Polri telah berhasil kuasai wilayah Waker di Intan Jaya kemarin," ujar Iqbal.

Diduga kuat, Nau Waker dan kelompoknya kini hendak menuju Ilaga, Ibu Kota Kabupaten Puncak.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra | Editor: Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com