Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Gibran di Loji Gandrung Solo, Ahok Mengaku Tak Bahas Politik

Kompas.com - 07/04/2021, 22:42 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bertemu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Loji Gandrung Solo, Jawa Tengah, Rabu (7/4/2021) malam.

Ahok tiba di rumah dinas Wali Kota Solo sekitar pukul 19.30 WIB. Kedatangan Ahok disambut Gibran.

Mereka kemudian masuk ke dalam ruang rapat rumah dinas.

Baca juga: Disita Kejagung Terkait Kasus Asabri, Hotel Brothers Solo Baru Masih Beroperasi Normal

Ahok mengatakan, kedatangannya ke Solo bertemu putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena ada kunjungan kerja ke Cepu pada Kamis (8/4/2021).

"Saya lagi mau kunjungan kerja ke Cepu. Karena masih pagi-pagi jalan jadi nginap di Solo. Pas nginap (Solo) saya kontak Pak Wali Kota. Ada waktu tidak untuk mampir," kata Ahok di Loji Gandrung Solo, Rabu.

Ahok mengatakan, kunjungannya ke Loji Gandrung Solo merupakan kali kedua.

Kunjungan pertama pada 9 Februari 2012 lalu. Saat itu, Wali Kota Solo dijabat oleh Jokowi.

"Saya ingat catatannya 9 Februari 2012 ketemu Pak Jokowi. Waktu itu masih wali kota. Jadi ini kedua kali mampir ketemu sama anaknya jadi wali kota," ungkap mantan Gubernur DKI Jakarta.

Baca juga: DPD PDI-P Jateng Minta Gibran Tidak Ditarik-tarik ke Pilkada DKI

Pertemuan Ahok dan Gibran berlangsung sekitar satu jam. Ahok mengaku tidak membicarakan masalah politik.

Justru, kata dia, Gibran mengatakan, jika bisnisnya sekarang sudah diberikan kepada adiknya, Kaesang Pangarep.

"Ngobrol biasalah. Kan Mas Gibran sudah ngomong bisnis sudah kasih Mas Kaesang. Saya ya tidak ngomong bisnis," kata dia.

Ahok menilai, Gibran sudah memberikan perhatian baik untuk masyarakat Solo.

"Mas Wali sudah sangat baik. Saya lihat sudah ngurusin pendidikan, kesehatan, rumah sakit. Tinggal soal taman mungkin bisa lebih hijau kota. Pertamina banyak mendukung penghijauan," ungkap Ahok.

Sementara itu, Gibran mengatakan pertemuannya dengan Ahok hanya makan malam.

"Cuma makan aja," kata Gibran.

Gibran mengaku banyak diberi masukan oleh Ahok terutama terkait dengan ruang terbuka hijau agar ditambah.

"Banyak bicara soal leadership. Beliaukan termasuk orang yang saya idolakan. Orangnya tegas dan apa-apa cak cek, itu aja," kata Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Air Terjun Lubuk Hitam di Padang: Daya Tarik, Keindahan, dan Rute

Air Terjun Lubuk Hitam di Padang: Daya Tarik, Keindahan, dan Rute

Regional
Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Regional
Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Regional
Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Regional
Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Regional
Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Regional
Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Regional
Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com