Perlahan-lahan, N pun mulai menemui jalan terang.
Salah satu yang memotivasi N untuk terbebas dari cengkeraman radikalisme adalah sang anak.
Ia sangat ingin bertemu buah hatinya.
Anaknya yang berumur 3 tahun itu kini dirawat oleh keluarganya.
"Nana pendiam orangnya, tapi dia rajin konseling sama saya. Jika pengin curhat bisa langsung empat mata. Motivasinya mau segera ketemu sama anaknya," beber Lenny.
Baca juga: Fakta-fakta Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar, Tinggalkan Surat Wasiat hingga Diduga Hamil 4 Bulan
Selasa (6/4/2021) sepertinya akan selalu dikenang oleh Nana.
Di hari itu, Nana meneguhkan niatnya untuk melepaskan baiat atas ISIS dan mengucapkan janji setia kepada Indonesia.
Dengan lantang, ikrar tersebut dibacanya di atas panggung yang berada di area lapas.
"Saya berjanji setia kepada NKRI dan akan melindungi segenap Tanah Air Indonesia dari segala tindakan aksi-aksi terorisme yang dapat mencegah persatuan Indonesia," ujarnya.
Suaranya sempat sedikit bergetar ketika dia menyatakan melepas baiat terhadap pimpinan ISIS.
"Saya melepas baiat saya terhadap pemimpin Isis yaitu Abu Baqar Al Baqhadi maupun yang menggantikannya, yaitu Ibrhamim Al Hasyimi Al Quraishi atau pemimpin atau amir organisasi jihad lainnya," tuturnya.
Baca juga: Bom Bunuh Diri di Makassar, Ini Kesaksian Pastor Gereja Katedral