Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Jember Hibahkan 248 Ambulans untuk Desa, Kades Ini Keberatan, jika...

Kompas.com - 06/04/2021, 18:51 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Bupati Jember Hendy Siswanto menghibahkan 248 ambulans desa Dinas Kesehatan pada kepala desa.

Tujuannya agar penggunaan ambulans tersebut lebih maksimal.

Pengadaan ambulans bagi setiap desa tersebut merupakan kebijakan bupati sebelumnya, yakni Faida.

Dana operasional ambulans tersebut dari Dinas Kesehatan Jember. Termasuk perekrutan sopir dan perawatannya.

Selama ini, ambulans tersebut ditempatkan di Puskemas Pembantu (Pustu) maupun dititipkan di balai desa.

Baca juga: Badai Siklon Tropis Seroja Terjang Kota Kupang, 1.264 Rumah Rusak, 1 Warga Meninggal, 7 Luka Berat

 

“Kewenangannya langsung kami berikan pada kades-kades, karena mereka melindungi masyarakatnya,” kata Hendy, pada Kompas.com di DPRD Jember, Selasa (6/4/2021).

Pengalihan wewenang mobil ambulans tersebut akan dipantau oleh bupati. Harapannya agar berjalan lebih maksimal karena langsung bersentuhan pada masyarakat.

“Anggarannya (operasional) juga dari dana desa,” terang dia.

Sementara itu, Kepala Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi, Bhisma Perdana menilai pelimpahan wewenang itu sah dilakukan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.

Namun, juga perlu diikuti dengan dana operasional perawatan kendaraan.

“Karena alokasi dana desa yang bersumber dari APBD itu terbatas,” tutur dia.

Akibatnya, alokasi dana itu akan berkurang karena digunakan untuk perawatan kendaraan.

Sementara, anggaran itu selama ini digunakan untuk pemberdayaan, belanja rutin, gaji pegawai dan honor RT/RW.

“Atau opsi kedua, perawatan berkala ada dinas yang bisa mengontrol itu,” tambah sekretaris Asosiasi Kepala Desa (AKD) Jawa Timur itu.

Baca juga: Rumah Dinas Dilempari Pesawat Kertas, Wali Kota Malang: Terkait Dualisme Arema

Sementara itu, Plt Ketua AKD Jember sekaligus Kepala Desa Sidomukti, Kecamatan Mayang, Sunardi Hadi menyambut baik hibah ambulans tersebut.

Namun, pihaknya keberatan bila dana operasional, perawatan dan honor sopir mengambil dari anggaran yang sudah ada.

“Kalau dari anggaran yang sudah ada, kami keberatan,” tutur dia.

Dia berharap anggaran operasional mobil ambulans itu bisa dari salah satu dinas yang dititipkan pada pemerintah desa untuk dikelola.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Regional
Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Regional
Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Regional
Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Regional
Terjerat Kasus Fidusia, Seorang PNS di Salatiga Ditangkap Polisi

Terjerat Kasus Fidusia, Seorang PNS di Salatiga Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com