Badai Siklon Tropis Seroja Melanda NTT, KMP Jatra 1 Tenggelam, 1 Kapal Lainnya Hanyut

KUPANG, KOMPAS.com - Dua kapal motor penyeberangan (KMP) milik PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), rusak diterjang badai siklon tropis Seroja.

General Manager PT ASDP Indonesia Fery Cabang Kupang Cuk Priyatno mengatakan, dua unit kapal yang rusak itu yakni KMP Jatra1 dan KMP Namparnos.

Baca juga: Tiba di Flores Timur, Kepala BNPB Akan Berupaya Maksimal Tangani Korban Banjir dan Longsor

"Namun, seluruh kru dari kedua kapal tersebut yang berjumlah 31 orang dalam keadaan selamat di darat," ungkap Cuk kepada Kompas.com, Selasa (6/4/2021).

Cuk menjelaskan, layanan operasional penyeberangan di Pelabuhan Bolok, Kupang, ditutup karena kondisi cuaca ekstrem sejak Sabtu (3/4/2021).

Sejak penutupan itu, KMP Namparnos berlindung di dekat Pulau Semau, Kabupaten Kupang. 

Pada Minggu (4/4/2021), KMP Namparnos yang sedang berlindung hanyut terbawa arus dan mengalami kerusakan. Kini, kapal itu itu telah sampai di Pulau Kambing.

Sementara itu, KMP Jatra 1 yang berada di dermaga dua Pelabuhan Bolok mengalami benturan. Air masuk ke dalam kapal karena ada bagian yang bocor.

Baca juga: Gadis Ini Kaget Bangun Tidur Lihat Pria Sedang Menyetubuhinya

Kapal itu pun karam di Pelabuhan Bolok.

"Posisi kapal dalam keadaan miring di dermaga dengan kondisi generator kapal sudah mati," kata Cuk.

ASDP mengimbau seluruh pengguna jasa agar menunda perjalanan dan tetap mewaspadai kondisi cuaca ekstrem.

"Penutupan operasional sementara ini adalah komitmen ASDP dalam memprioritaskan keselamatan seluruh penumpang dan kru kapa," ujar dia.

Baca juga: Kecepatan Angin Mencapai 85 Kilometer per Jam, Siklon Tropis Seroja Terjang Kupang, Ini Dampaknya

Dikutip dari Pos-Kupang.com, KMP Jatra 1 yang memiliki bobot 3.871 gross tonnage itu baru dioperasikan ASDP NTT pada 10 Maret 2021.

KMP Jatra 1 merupakan kapal terbesar yang dimiliki ASDP Kupang. Kapal ini memiliki panjang 88,7 meter, lebar 15,6 meter, dan tinggi cardeck empat meter.

Kapal tersebut dapat mengangkut 770 penumpang, 100 unit sepeda motor, dan 84 mobil.