KOMPAS - Sebanyak 19 orang tewas dan 48 warga di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur, belum ditemukan pasca banjir lahar Gunung Ile Lewotolok yang terjadi pada Minggu (4/4/2021).
"Hari ini atas kerja keras warga dan para pemuda, kami sudah bisa menemukan satu lagi korban sehingga jumlah korban yang sudah kami temukan sebanyak 19 orang," kata Wakil Bupati Lembata Thomas Ola Langoday, dikutip dari Antara, Selasa (6/4/2021).
Dia mengatakan ada sejumlah desa yang terkena dampak banjir dan tanah longsor, tetapi yang mengakibatkan korban jiwa ada di tiga desa.
Ketiga desa itu, adalah Desa Lama Wolo dan Waimata di Kecamatan Ile Ape Timur, serta Desa Amakaka di Kecamatan Ile Ape.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lembata Nasrun Neboq menjelaskan, saat ini ada 48 warga di Kecamatan Ile Ape yang hilang dan dalam proses pencarian.
"Masih ada 48 orang yang belum ditemukan dan dilaporkan hilang dalam peristiwa itu," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lembata Nasrun Neboq ketika dihubungi Antara dari Kupang.
Baca juga: 11 Orang Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Ile Lewotolok, NTT
Menurut dia, warga yang dilaporkan hilang berasal dari desa-desa yang paling parah terdampak banjir lahar seperti Desa Amakaka, Tanjung Batu, dan Waowala di Kecamatan Ile Ape.
Baca juga: Satu Pengungsi Erupsi Gunung Ile Lewotolok Meninggal karena Sesak Napas
Tim SAR dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, dan pemerintah kecamatan dengan bantuan warga masih berupaya menemukan para korban.
"Pencarian dilakukan di sepanjang lintasan banjir lahar hujan," kata Nasrun.
Banyaknya material seperti bongkahan batu dan kayu yang terbawa banjir menyulitkan tim SAR menemukan para korban.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.