Vaksinasi massal yang dilaksanakan secara drive thru ini untuk mengurangi kerumunan antrean.
"Target vaksin massal ini 5.000 orang, yang rencananya untuk dosis pertama dilaksanakan tanggal 5-9 April 2021. Dosis kedua tanggal 3-7 Mei 2021," tandasnya.
Direktur Utama PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono mengaku sangat mendukung vaksinasi secara massal ini.
Sehingga dengan vaksinasi ini bisa mempercepat pemulihan sektor pariwisata.
"Dalam konteks pariwisata kita menjadi pelayan nya, kita yang akan melayani. Sebagai pihak yang akan melayani kita juga harus sehat," tuturnya.
Menurutnya, vaksinasi massal secara drive thru ini merupakan terobosan pertama di DIY.
"Dengan metode drive thru ini yang pertama protokol kesehatan relatif lebih bisa dijamin, tidak terjadi kerumunan. Volumenya bisa menjadi lebih banyak, saya kira kalau metode ini bisa dilakukan di tempat-tempat lain bisa mempercepat akses publik kepada vaksin," tegasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.