Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Berlibur Pulang Kampung, Pegawai PLN Malah Tewas Kesetrum di Rumah Tetangga

Kompas.com - 03/04/2021, 12:27 WIB
Aprillia Ika

Editor

BLITAR, KOMPAS.com - Seorang pegawai perusahaan listrik negara (PLN) tewas tersengat aliran listrik saat melakukan perbaikan jaringan listrik di rumah kerabatnya.

Pegawai PLN bernasib malang itu adalah Sandi Riawan, pria berusia 29 tahun, tewas saat membenahi stop kontak televisi di rumah tetangganya, Ponikem, di Desa Gununggede, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat (2/4/2021).

"Korban tercatat sebagai staf teknik PLN Sidayu, Gresik. Korban ada di Blitar untuk berlibur ke desa asalnya," ujar Kapolsek Wonotirto AKB Subondo, Jumat petang (2/4/2021).

Baca juga: Seorang Pegawai PLN Tewas Tersetrum Saat Perbaiki Stopkontak di Rumah Tetangganya

Berdasarkan informasi yang dihimpun polisi,  peristiwa nahas ini berawal saat Ponikem (39) minta tolong Sandi untuk memperbaiki lampu dapur yang mati.

Tak lama, lampu dapur Ponikem pun menyala setelah diperbaiki Sandi.

Melihat lampu dapur menyala, Ponikem pun menceritakan masalah lain, yaitu stop kontak yang menjadi tempat menghubungkan pesawat televisinya ke aliran listrik.

Ketika Sandi mulai melakukan perbaikan, Ponikem pergi ke dapur mencuci piring.

Baca juga: Detik-detik Pegawai PLN Tewas Tersetrum Listrik, Berawal Perbaiki Stopkontak

Tergeletak dengan seutas kabel menempel di dada

Tak berselang lama, Ponikem mendengar suara seperti benda jatuh menimpa kayu di dalam rumahnya.

Saat Ponikem bergegas memeriksa asal suara tersebut, dan di ruang televisi dia melihat Sandi tergeletak dengan kaki kejang-kejang dan seutas kabel menempel di dadanya.

Ponikem berlari ke arah saklar utama aliran listrik di rumahnya namun saat kembali Sandi sudah tidak sadarkan diri.

Warga sekitar segera melarikan Sandi ke puskesmas terdekat, namun saat diperiksa oleh petugas kesehatan, Sandi dinyatakan sudah meninggal dunia.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan luar, terdapat tiga titik luka bekas sengatan listrik di dada korban," ujar Subondo. (Penulis Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com