MAKASSAR, KOMPAS.com – Kapal Motor Penumpang (KMP) Bontoharu yang mengangkut 298 penumpang sempat dinyatakan hilang terbawa arus ombak dan angin kencang akhirnya ditemukan, Jumat (2/4/2021).
KMP Bontoharu berlabuh dari Pelabuhan Bira, Kabupaten Bulukumba menuju Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan sejak pukul 09.00 Wita.
Namun hingga pukul 17.00 Wita, KMP Bontoharu juga belum berlabuh di dermaga Pelabuhan Pamatata.
Baca juga: Kapal Nelayan Tenggelam di Perairan Kaimana, Kapten Kapal Hilang
Padahal, kapal itu dijadwalkan berlabuh pada 14.00 Wita sesuai dengan jadwal.
Apalagi, saat ini Sulawesi Selatan diguyur hujan deras disertai angin kencang selama tiga hari terhitung sejak 1 hingga 3 April 2021 berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar.
Basarnas Makassar yang mendapat informasi tersebut langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengetahui keberadaan KMP Bontoharu.
“KN SAR Kamajaya dengan jumlah crew 19 orang sudah menuju ke Perairan Selayar. Mereka akan melakukan intercept yaitu memotong jalur pelayaran untuk dapat segera menuju ke lokasi KMP Bontoharu,” kata Kepala Kantor Basarnas Sulsel Djunaidi dalam keterangan resminya yang diterima Jumat (2/4/2021) malam.
Djunaidi mengungkapkan, saat ini KMP Bontoharu sudah diketahui lokasinya berdasarkan dari pemantauan marine traffic dan perkiraan tiba di Pelabuhan Pamatata sekitar 23.00 Wita.
“KMP Bontoharu sudah dapat berkomunikasi dengan SROP Selayar ETA. Pukul 23.00 Tiba di Pelabuhan Pamatata dan seluruh penumpang aman,” jelasnya.
Baca juga: Kapal Tenggelam Dihantam Badai di Kepri, Kapten Kapal Hilang
Sebelumnya, General Manager ASDP Cabang Selayar Ardian mengatakan, sebelum hilang kontak, kapal tersebut mencari celah untuk balik arah.
"Jadi nakhoda mengambil posisi yang pas, karena kondisi arus belum pas untuk dilakukan perputaran kapal balik arah ke Pelabuhan Pamatata Selayar," ungkap Ardian saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat sore.
"Kami belum bisa menghubungi pihak kapal apalagi sudah mencoba hubungi kapal lain tapi tidak tembus. Saat ini terus berusaha menghubungi nakhoda Bontoharu serta kordinasi dengan Basarnas," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.