KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 2.716 personel Polri dikerahkan untuk pengamanan Paskah dan perayaan Semana Santa di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto mengatakan, ribuan personel itu menjaga perayaan Paskah di 21 kabupaten dan satu kota di NTT.
Baca juga: Bioskop di Surabaya Diizinkan Beroperasi, Karaoke dan Tempat Hiburan Lainnya Tunggu Asesmen
"Personel polisi dikerahkan untuk mengamankan jalannya kebaktian dan misa mulai Kamis hari ini hingga hari Minggu," kata Krisna kepada Kompas.com, Kamis (1/4/2021) malam.
Untuk pengamanan dalam pekan suci ini, lanjut Krisna, di setiap gereja ada dua hingga lima personel yang ditempatkan. Setiap gereja juga akan disterilisasi oleh personel Brimob.
"Seluruh rumah ibadah di NTT yang melaksanakan kegiatan keagamaan dalam pekan suci ini khususnya dalam Kamis Putih ini disteril oleh personil Brimob", jelasnya.
Krisna mengatakan, selain yang melaksanakan kegiatan keagamaan, rumah ibadah yang berada di pinggir jalan protokol juga disterilisasi.
Sterilisasi dan pengamanan yang dilakukan untuk memberikan jaminan keamanan bagi umat nasrani di NTT selama mengikuti pekan suci.
Baca juga: KLB Moeldoko Ditolak, Emil Dardak: Kami Yakin dengan Keabsahan Kongres yang Memilih AHY
Selain itu, ada pula yang melakukan patroli untuk menjamin keamanan selama pekan suci.
Ia meminta agar masyarakat tetap tenang dan jangan terpengaruh dengan berbagai isu yang berkembang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.