Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Hiburan dan Pawai Budaya, Ini yang Dilakukan Pemkot Saat Perayaan HUT Kota Blitar

Kompas.com - 01/04/2021, 20:59 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Blitar menggelar peringatan hari jadi ke-115 pada Kamis (1/4/2021). Acara itu dirayakan dengan upacara sederhana dan dihadiri undangan terbatas karena pandemi Covid-19 belum usai.

Upacara tanpa agenda hiburan itu berlangsung di halaman Kantor Wali Kota Blitar di Jalan Merdeka, Blitar. Acara itu dihadiri forum pimpinan daerah (forpimda) Blitar dan sejumlah kepala dinas.

Bupati Blitar Rini Syarifah juga hadir pada HUT ke-115 Kota Blitar tersebut. Peringatan hari jadi secara sederhana ini sudah dua kali dilakukan Pemkot Blitar.

Tahun lalu, pada hari jadi ke-114, peringatan hari jadi Kota Blitar juga berlangsung sederhana ketika pandemi Covid-19 belum genap sebulan diumumkan Pemerintah Indonesia.

"Upacara peringatan hari jadi Kota Blitar hari ini tetap kita laksanakan namun dengan cara sederhana seperti ini karena memang masih pandemi," ujar Wali Kota Blitar Santoso di lokasi.

Baca juga: Layani Vaksinasi Drive Thru, Wali Kota Sutiaji Sebut Masyarakat Malang Tidak Takut Divaksin

Pada situasi normal, hari jadi Kota Blitar biasanya dimeriahkan dengan pawai budaya keliling kota serta penyelenggaraan pasar rakyat Blitar Djadoel di Alun-Alun Kota Blitar selama sebulan penuh.

Untuk kedua kalinya, pawai budaya dan Blitar Djadoel ditiadakan dari rangkaian kegiatan peringatan hari jadi Kota Blitar.

Beberapa agenda rutin yang masih dipertahankan antara lain adalah ziarah ke Makam Bung Karno.

Peluncuran layanan anjungan dukcapil mandiri dan KIR online

Pemkot Blitar memanfaatkan momen peringatan HUT ke-115 dengan peluncuran dua jenis pelayanan publik berbasis teknologi informasi.

Pelayanan publik itu adalah anjungan dukcapil mandiri (ADM), yakni sebuah mesin yang terhubung ke basis data Dirjen Dukcapil di mana warga Kota Blitar bisa mencetak beberapa dokumen kependudukan, seperti kartu keluarga, akta kelahiran, dan akta kematian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com