Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/04/2021, 11:02 WIB

TEGAL, KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 dari klaster senam warga Desa Penusupan, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, usai piknik ke Kabupaten Purbalingga terus bertambah.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal dr. Joko Wantoro mengatakan, hingga Rabu (31/3/2021), jumlah kasus positif Covid-19 bertambah menjadi 53 orang.

"Hasil swab PCR (Polymerase Chain Reaction) sudah bertambah lagi menjadi 53 orang positif Covid-19," kata Joko melalui sambungan telepon, Kamis (1/4/2021).

Baca juga: Muncul Klaster Covid-19 di Kabupaten Tegal, Bupati Umi Salahkan Satgas Jogo Tonggo

Joko mengungkapkan, sebelumnya hasil swab pada 27 Maret berjumlah 46 orang positif, dari awal kasus muncul hanya 19 orang dengan satu di antaranya meninggal dunia.

"Awalnya ada 19 positif dengan satu orang meninggal dunia," kata Joko

Dari jumlah itu belasan orang bahkan ada yang harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

Meski mayoritas hanya menjalani isolasi mandiri karena tak mengeluhkan gejala klinis.

Baca juga: Pulang Piknik, 19 Anggota Rombongan Senam di Tegal Positif Covid-19, 1 Meninggal

Diberitakan sebelumnya, sedikitnya 19 warga Desa Penusupan, Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 dengan satu orang di antaranya meninggal dunia.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal dr. Joko Wantoro mengatakan, mereka merupakan satu rombongan dalam satu bus dan mobil pribadi saat mengikuti acara senam dan berwisata ke Dino Land, Kabupaten Purbalingga pada Kamis (11/3/2021) lalu.

"Diperkirakan satu rombongan sekitar 50 orang berangkat menggunakan bus, dan delapan orang lainnya menggunakan kendaraan pribadi," kata Joko, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Sabtu (27/3/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cerita Petani di NTT, Jual 40 Sapi karena Ditipu Keponakannya, Sang Anak Dijanjikan Jadi Polwan

Cerita Petani di NTT, Jual 40 Sapi karena Ditipu Keponakannya, Sang Anak Dijanjikan Jadi Polwan

Regional
Duduk Perkara Warga Tegal Binangun Menolak Masuk Wilayah Banyuasin

Duduk Perkara Warga Tegal Binangun Menolak Masuk Wilayah Banyuasin

Regional
7 Pelaku Pemerkosaan Gadis 15 Tahun Ditangkap Polda Gorontalo, Salah Satunya Pacar Korban

7 Pelaku Pemerkosaan Gadis 15 Tahun Ditangkap Polda Gorontalo, Salah Satunya Pacar Korban

Regional
Akui Sulit Tangkap Calo TKI, Kadisnaker Sikka NTT: Mereka Bergerak Senyap

Akui Sulit Tangkap Calo TKI, Kadisnaker Sikka NTT: Mereka Bergerak Senyap

Regional
Camat Minta 2 Gedung SD di Mentawai Dibongkar, Diduga Pasir Dicampur Lumpur

Camat Minta 2 Gedung SD di Mentawai Dibongkar, Diduga Pasir Dicampur Lumpur

Regional
Warga Lombok Jadi Korban TPPO di Irak, Patah Kaki Saat Kabur dari Majikan

Warga Lombok Jadi Korban TPPO di Irak, Patah Kaki Saat Kabur dari Majikan

Regional
Polres Pemalang Ungkap TPPO Manning Agency, Korban 447 ABK

Polres Pemalang Ungkap TPPO Manning Agency, Korban 447 ABK

Regional
Kisah Hasan Tata Abas, Warga Banten yang Jadi Asisten Imam Masjid Nabawi

Kisah Hasan Tata Abas, Warga Banten yang Jadi Asisten Imam Masjid Nabawi

Regional
Rusak akibat Kericuhan di Tamansiswa, Kursi Ki Hadjar Dewantara Ini Pernah Diduduki Presiden Soekarno dan PM India

Rusak akibat Kericuhan di Tamansiswa, Kursi Ki Hadjar Dewantara Ini Pernah Diduduki Presiden Soekarno dan PM India

Regional
Sudah Damai, WN Australia yang Aniaya Warga Simeulue Aceh Dibebaskan

Sudah Damai, WN Australia yang Aniaya Warga Simeulue Aceh Dibebaskan

Regional
Diduga Rem Blong, Truk Pembawa Tanah Tabrak 3 Mobil, 2 Orang Masih Terjepit

Diduga Rem Blong, Truk Pembawa Tanah Tabrak 3 Mobil, 2 Orang Masih Terjepit

Regional
Romo Katolik Ujian Doktor di UIN Sunan Kalijaga, Rektor Sebut Disertasinya Menarik

Romo Katolik Ujian Doktor di UIN Sunan Kalijaga, Rektor Sebut Disertasinya Menarik

Regional
Diduga untuk Kelabuhi Petugas, Lampung Jadi Tempat Transit Korban TPPO

Diduga untuk Kelabuhi Petugas, Lampung Jadi Tempat Transit Korban TPPO

Regional
Polisi yang Bawa Sabu 2 Kg dari Malaysia Terancam Dipecat

Polisi yang Bawa Sabu 2 Kg dari Malaysia Terancam Dipecat

Regional
Banyak Ikan Mabuk Muncul di Permukaan Sungai Bengawan Solo, Diduga akibat Limbah

Banyak Ikan Mabuk Muncul di Permukaan Sungai Bengawan Solo, Diduga akibat Limbah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com