Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Suksesnya Diduga Pukul Warga, Ini Tanggapan Denny Indrayana

Kompas.com - 01/04/2021, 07:41 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Agenda shalat Subuh keliling (subling) yang digelar Calon Gubernur Kalimantan Selatan, Denny Indrayana, diwarnai dengan insiden pemukulan.

Peristiwa ini berlangsung di Masjid Nurul Iman, Jalan Prona, Kecamatan Pemurus Baru, Banjarmasin Selatan, Banjarmasin, Rabu (31/3/2021).

Salah seorang tim sukses Denny Indrayana, JR, diduga melakukan pemukulan terhadap Aman (62), warga setempat.

Aksi pemukulan itu membuat warga berdatangan ke lokasi kejadian. Polisi pun terpaksa mengamankan situasi.

Terduga pelaku JR dan Aman kemudian dibawa ke Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banjarmasin untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Kegiatan Shalat Subuh Keliling Cagub Kalsel Denny Indrayana Berujung Pemukulan Warga

Tanggapan Denny Indrayana

Denny Indrayana memberikan keterangan kepada wartawan terkait penggalangan dana donasi untuk biaya perkara ke MK.Istimewa Denny Indrayana memberikan keterangan kepada wartawan terkait penggalangan dana donasi untuk biaya perkara ke MK.

Denny menduga, acara shalat Subuh kelilingnya tersebut sudah direncanakan bakal dikacaukan oleh oknum tertentu.

Dari pengamatannya, ada massa yang berkumpul di sekitar Masjid Nurul Iman.

"Kemudian terjadilah apa yang diberitakan sebagai pemukulan dan seterusnya," ujarnya.

Baca juga: Klarifikasi Denny Indrayana soal Dugaan Pemukulan yang Dilakukan Timsesnya

Mengenai dugaan pemukulan yang dilakukan tim suksesnya, Denny menyerahkan sepenuhnya kasus itu kepada pihak kepolisian.

"Entah faktanya bagaimana kita serahkan kepada proses hukum, yaitu aparat kepolisian. Silakan saja melihat fakta video itu dan menilai apa yang terjadi," ujar Denny kepada wartawan, Rabu.

Dia menyampaikan, kedatangannya ke Masjid Nurul Iman bukan dalam rangka kampanye, melainkan memenuhi undangan yang diberikan tokoh masyarakat setempat.

"Seperti biasa saya memulai hari dengan subuh keliling kemudian beramah tamah tanpa melakukan dialog yang kemudian bisa dikategorikan kampanye," tuturnya.

Baca juga: Dituduh Maling Usai Mobilnya Senggol Motor, Pekerja Pemasang CCTV Tewas Diamuk Massa

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Regional
Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Regional
Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Regional
Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Regional
Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Regional
Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Regional
Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com