Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makam Ayah dan Kakek Dibongkar untuk Sirkuit Mandalika, Karte: Apa Daya Ini Keinginan Pemerintah

Kompas.com - 31/03/2021, 21:41 WIB
David Oliver Purba

Editor

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Makam kakek dan ayah Karte (29) akan direlokasi dari Pemakaman Emotong, Dusun Ujung, Desa Kuta, Lombok Tengah, guna pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika.

Makam keluarganya itu akan dipindahkan bersama 189 makam lainnya ke lahan seluas 50 are (5.000 meter persegi) milik PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) yang berada di Dusun Ujung Daye.

Baca juga: 191 Makam Direlokasi untuk Sirkuit MotoGP Mandalika, Ada yang Berusia Seratusan Tahun

Karte mengatakan, sebenarnya dia sedih makam kakek dan ayahnya harus direlokasi.

Namun, ia tak berdaya karena hal tersebut merupakan keinginan pemerintah.

"Kami sebenarnya sedih bongkar kubur orangtua kami. Di sini ada kuburan kakek saya, bapak saya, tapi apalah daya, ini keinginan pemerintah," kata Karte saat ditemui di makam usai menggali kuburan keluarganya, Rabu (31/3/2021).

Baca juga: Pasca-viral, 3 Makam yang Tanahnya Tiba-tiba Naik 1,5 Meter Dipagari Tali Rafia

Dukung pemerintah

Karte mengatakan, meski merasa berat makam keluarganya harus direlokasi, Karte tetap menerima.

Dia mempertimbangkan keinginan pemerintah yang ingin memajukan masa depan warga NTB dengan adanya pembangunan sirkuit MotoGP ini.

"Iya kita tidak ada penolakan, ini pembangunan untuk keberlangsungan masyarakat kita, ini juga kepedulian dari pemerintah," kata Karte.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Regional
Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Regional
PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Regional
Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Regional
Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Regional
Gunung Ruang Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Gunung Ruang Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Regional
Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Regional
Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com