KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesahatan Gorontalo Utara Rizal Yusuf Kune mengatakan, dengan tegas menolak vaksin AstraZeneca untuk vaksinasiCovid-19 di daerahnya.
"Secara pribadi saya menolak AstraZeneca," kata Rizal di Gorontalo, Selasa (30/3/2021) dikutip dari Antara.
Kata Rizal, penolakan itu belajar dari Sulawesi Utara yang dalam penggunaan vaksin AstraZeneca berdampak pada tingginya kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI).
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 29 Maret 2021
Karena itu, Dinas Kesehatan Gorontalo Utara hanya mau menggunakan vaksin Covid-19 buatan Sinovac. Sebab, kondisi itu tidak ditemukan di kabupaten ini.
Hanya saja, banyak peserta vaksinasi yang takut alias phobia jarum suntik.
"Sejauh ini, kita konsisten menggunakan vaksin Sinovac," ujarnya.
Baca juga: Kepala Dinas Kesehatan Gorontalo Utara Tolak Vaksin AstraZeneca
Kata Rizal, belum ada merk lain yang masuk ke daerahnya selain Sinovac.
Dengan adanya penalokan tersebut, ia pun berharap tidak ada pendapat atau pandangan menyimpang.
Sebab, lanjutnya, pemerintah sangat menudukung pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 yang saat ini sedang berlangsung di seluruh puskesmas dan rumah sakit.
Baca juga: Detik-detik Sebelum Kilang Minyak Meledak, Ahyati Cium Aroma Menusuk hingga Pusing
Kata Rizal, saat ini vaksinasi Covid-19 di daerahnya masih terus berlangsung dan sementara bergulir termasuk untuk 500 guru honorer yang pelaksanaannya di 14 puskesmas dan satu rumah sakit.
Data dinas kesehatan setempat total penggunaan vaksin Sinovac di daerah itu mencapai 4.210 dosis yang terdiri dari 1.760 dosis untuk tenaga kesehatan dan telah tuntas vaksinasi dua tahap.
Serta 2.450 dosis untuk pelayan publik dan lanjut usia (lansia) untuk tahap satu. Sisanya akan diperuntukkan untuk tahap dua yang sebentar lagi segera dilakukan.
Baca juga: Ini Isi Surat Wasiat Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.