Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Korban Selamat Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Motor Sampai Oleng karena Ledakan

Kompas.com - 29/03/2021, 22:21 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Laele (56) dan istrinya Sitti Naima (39) tak bisa melupakan peristiwa bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, pada Minggu (28/3/2021).

Saat kejadian itu, Laele mengaku sedang perjalanan pulang dari terapi air laut.

Lalu, saat melintas di Jalan Kajaolalido, tepatnya di depan Gereja Katedral Makassar, tiba-tiba ledakan terjadi.

Kuatnya ledakan, menurut Laele, motor yang dikendarainya sempat oleng. 

Baca juga: Kesaksian Warga Saat Bom di Gereja Katedral Makassar, Dengar Ledakan hingga Bawa Korban ke RS

Setelah itu dirinya melihat potongan tubuh manusia berserakan di trotoar jalan.

"Ngeri sekali Pak, seumur hidup baru saya lihat yang begitu," ujar warga Lorong VIII Jalan Veteran Selatan Lr. 8 No. 3B Kec. Mamajang Makassar, dilansir dari Tribunnews.

Laele pun mengaku masih trauma dengan peristiwa itu. Pria yang bekerja sebagai penyuluh agama Non-PNS dan istrinya tersebut bersyukur hanya mengalami luka ringan.

"Alhamdulillah saya dan istri selamat Pak," ujarnya usai, Minggu (28/3/2021).

Baca juga: Kapolri Sebut Suami Istri Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar Berperan Memberi Doktrin dalam Pengajian

Kisah Yosi selamatkan korban 

Yosi, seorang pegawai kantor di Makassar, mengaku sedang berada di dalam kantor saat terjadi ledakan.

Jarak kantor, menurut Yosi, lebih kurang 100 meter dari Gereja Katedral Makassar. Saat itu suara ledakan terdengar sangat keras hingga menggetarkan gedung kantornya. Yosi spontan berusaha mencari sumber suara.

Baca juga: 16 Korban Bom Bunuh Diri di Makassar Masih Dirawat, 4 Diizinkan Pulang dari RS

 

“Saya dalam ruangan, terus saya dengar ada ledakan. Sementara saya makan, terus spontan keluar dan saya lari saja keluar. Awalnya temanku takut, tapi saya lari saja ke sana (Gereja Katedral). Sampai di sana saya lihat orang terluka di samping kiri trotoar sama samping kanan trotoar terus saya ambil yang samping kanan,” kata Yosi di lokasi, Minggu.

Saat itu Yosi sempat membantu seorang nenek yang terluka di bagian wajah. Sementara tiga cucu nenek tersebut terluka di bagian kaki.

 

“Saya panggil orang, tolong dulu kasihan ini ibu sudah berlumuran darah. Tidak ada yang mau, tapi ada pegawai Indomaret dia bilang oke. Akhirnya korban kita bawa ke Rumah Sakit Pelamonia dengan naik motor. Ada cucunya juga tiga orang luka kakinya,” jelasnya.

Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI Datangi Lokasi Bom di Gereja Katedral Makassar

Densus 88 tangkap sejumlah terduga teroris

Saat ini Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri (Densus 88) telah menangkap 13 orang yang diduga terlibat aksi bom bunuh diri tersebut.

Menurut keterangan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, ketiga belas orang iti ditangkap di tiga wilayah di tanah air.

Rinciannya, 4 orang ditangkap di Makassar, Jakarta (4 orang) dan Bima, Nusa Tenggara Barat, sebanyak 5 orang.

"Perkembangan dari peristiwa kejadian bom terjadi kemarin, maka sampai dengan hari ini, kita mengamankan 4 orang tersangka yakni AS, SAS, MR, dan AA (Makassar)," ujarnya saat menggelar jumpa pers di Mapolda Sulsel, Senin (29/3/2021).

(Penulis : Kontributor Makassar, Himawan | Editor: Khairina)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Cerita Korban Bom Gereja Katedral Makassar: Ngeri Sekali, Seumur Hidup Baru Saya Lihat yang Begitu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com