Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri dan Panglima TNI Datangi Lokasi Bom di Gereja Katedral Makassar

Kompas.com - 28/03/2021, 22:46 WIB
Himawan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mendatangi langsung Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021) malam.

Kedua orang nomor satu di Institusi TNI dan Polri itu melihat langsung lokasi bekas ledakan bom bunuh diri.

Listyo dan Hadi tiba sekitar pukul 20.00 WITA.

Baca juga: Kapolri: Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar Jaringan JAD Sulsel

Keduanya didampingi Kapolda Sulsel serta Panglima Kodam XIV Hasanuddin menemui petinggi Gereja Katedral.

Usai menemui petinggi gereja, Listyo dan Hadi langsung melakukan konferensi pers bersama wartawan.

Dalam konferensi pers tersebut, Listyo memastikan pelaku bom bunih diri ada dua orang.

"Ledakan bom yang mengakibatkan 2 orang yang diduga pelaku meninggal dunia dan kurang lebih 19 jemaah luka-luka. Baru saja kita dialog langsung dengan Bapak Uskup," ujar Listyo kepada wartawan di depan pintu masuk Gereja Katedral.

Baca juga: Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Terafiliasi Aksi Teror di Filipina

Listyo meminta warga untuk tidak panik atas kejadian ini.

Dia telah memerintahkan Kepala Detasemen Khusus (Desus) 88 Antiteror untuk mengusut jaringan teroris lain demi mencegah kejadian serupa.

Listyo meminta masyarakat tetap menjalankan aktivitas seperti biasanya, terutama saat melaksanakan ibadah.

"Bagi masyarakat kita imbau untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari. Kita sedang mau memasuki, bagi nasrani memasuki masa Paskah," ujar Listyo.

Baca juga: Polisi Tangkap 4 Terduga Teroris Pasca Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar

Sebelumnya diberitakan, sebuah ledakan terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu, sekitar pukul 10.30 WITA.

Polisi menduga kasus ini sebagai aksi teror bom bunuh diri.

Korban luka akibat bom bunuh diri di Gereja Katedral sebanyak 20 orang.

Saat ini, para korban masih dalam perawatan di beberapa rumah sakit.

Tidak ada pihak gereja atau jemaat yang menjadi korban tewas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com