KOMPAS.com - Nasib naas dialami Dwi Wantara (42) warga Kelurahan Sukomulyo,Kecamatan/Kabupaten Lamongan dan Fahrul Rozikin (19) warga Desa Wajik, Kecamatan/Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Pasalnya, mereka tewas setelah mobil Suzuki Ertiga yang dikendarainya tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Desa/Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Sabtu (27/3/2021).
Saksi Alim (32) warga setempat mengatakan, kejadian berawal saat kendaraan yang ditumpangi kedua korban hendak melintas dari arah utara.
Baca juga: Suzuki Ertiga Tertabrak KRD di Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu, 2 Tewas
Korban yang hendak mengirim telur kepada pelanggannya itu diduga tidak memperhatikan arah kanan kiri perlintasan tanpa palang pintu tersebut.
Dugaan lain, mereka sedang asyik mengobrol sehingga tidak menyadari ketika ada kereta api yang hendak melintas.
Karena jarak kereta api saat itu sudah dekat, mobil korban yang sudah terlanjur masuk di perlintasan itu tidak bisa menghindar.
"Kelihatannya, korban tidak memperhatikan saat hendak melintas di atas rel KA," kata Alim kepada polisi di TKP.
Baca juga: Detik-detik Baku Tembak Polisi dengan Perampok di Tasikmalaya, 1 Pelaku Ditangkap