Sukir tentu tak mau penumpangnya celaka, niat menolong bisa berubah jadi petaka.
Banjir Sungai Lukulo karena intensitas tinggi juga menjadi ujian baginya.
Arus sungai yang tenang berubah bandang. Debit air naik signifikan. Saat itu, keberadaan perahu geteknya terancam.
Ia berkali-kali kehilangan rakit karena diterjang banjir bandang.
Baca juga: Kisah Haru Pelayan Kesehatan di Pedalaman Aceh Timur, Antar Pasien dengan Getek
Pengait rakit tak kuat menahan besarnya arus saat sungai meluap. Akibatnya, getek rusak atau hilang terbawa aliran.
Padahal banyak warga yang butuh bantuannya untuk menyeberang. Tanpa keberadaan geteknya, warga pasti kesusahan. .
Karenanya, Sukir harus merakit kembali getek baru dari bahan alam, sehingga bisa kembali melayani masyarakat dengan senyuman.
"Bikin getek bisa habis banyak, tambangnya saja Rp 2 juta," paparnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kisah Sukir 7 Tahun Jadi Penarik Getek di Sungai Lukulo Kebumen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.