Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menganggur Saat Pandemi, WNA Belgia Jual Ayam Panggang di Yogyakarta

Kompas.com - 26/03/2021, 20:40 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kuliner dengan bahan baku ayam sudah banyak dijual di Yogyakarta. Dari mulai ayam bakar, goreng, hingga ayam krispi seperti yang dijual di restoran cepat saji.

Namun, di sudut Kota Yogyakarta, ada sajian menarik yakni ayam bakar Belgia.

Tak hanya namanya yang menggunakan Belgia, tetapi resep yang digunakan merupakan resep turun-temurun dari Belgia.

Tempat makan itu bernama "Chicken Shack", yang beralamatkan di Jalan Tirtodipuran, Kecamatan Mantrijeron, Kota Yogyakarta.

Baca juga: Kisah Bule Asal Belanda Jualan Mi Ayam di Yogya, Harganya Rp 7.000 Semangkuk

Warung tersebut milik Veronica Tri Haryanti (29), asal Kendal. Resep ayam panggang Belgia didapatnya dari sang suami, Michael Van Den Bremt (48).

Saat masa pandemi, Veronica dan Michael tidak ada pekerjaan sama sekali. Untuk menyambung hidup, pasangan itu membuka warung ayam panggang khas Belgia.

Veronica bekerja di bidang event, kemudian Michael bekerja di bidang wisata. Kedua bidang itu sangat terpukul dengan adanya pandemi Covid-19.

Tirtodipuran dipilih sebagai lokasi karena dekat dengan Prawirotaman, di mana Prawirotaman dikenal sebagai kampung warga negara asing di Yogyakarta, banyak wisatawan dari luar negeri yang menginap di sekitar Prawirotaman. Ditambah lagi banyak hotel-hotel di sekitar Prawirotaman.

Michael menceritakan, nama Chicken Shack dipilih karena saat mendapatkan lokasi yang tidak terawat. Bagian samping yang kini digunakan untuk tempat makan tidak terawat.

"Shack dipilih karena jika diartikan adalah gudang, jadi dulunya ini berantakan saya dengan istri membersihkan, mengecat, menanam tanaman. Kita lakukan berdua untuk irit ongkos," ujar Michael, Jumat (26/3/2021).

Ia dan istri mulai melalukan pembangunan warung sekitar empat bulan lalu.

Mereka berdua memilih membuka warung ayam khas Belgia karena selama pandemi tidak ada pekerjaan sama sekali.

"Mau gimana lagi, satu tahun tidak ada kerja ini buat hidup. Sebenarnya istri saya sudah pengin buka usaha, nekat saja buka usaha ini," ucap Michael.

Keduanya memang hobi memasak. Karena kesamaan hobi itu, Michael mengajarkan resep turun-temurun dari keluarganya. Ia mengajarkan resep ayam panggang khas Belgia mulai dari nol.

"Kalau keluarga saya di Belgia ini ada tradisi, nenek saya ada buku resep makanan. Lalu diturunkan ke ibu saya, lalu saya turunkan lagi ke istri saya," katanya.

Chicken Shack menawarkan beberapa menu andalan yakni Vol-au-vent, Belgium Stew, Roasted Chicken, dan Belgium Meatballs in Tomatoes Sauce. Satu porsi ayam utuh dihargai Rp 69.000.

"Di sini halal, karena pakai daging sapi. Kalau ada yang menggunakan bir sudah ada keterangannya," ucapnya.

Baca juga: Joko Sukses Usaha Kaktus Hias Saat Pandemi, Permintaan Menggila, Omzet hingga Rp 80 Juta Per Bulan

Membuka usaha pada masa pandemi memang memiliki tantangan sendiri yang harus dihadapi, seperti harus taat pada jam buka yang ditentukan oleh pemerintah.

Pasalnya, saat pandemi pemerintah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

"Waktu PPKM pertama kali itu sangat terpukul, karena buka maksimal jam 19.00. Itu kan waktunya orang makan malam, kalau sekarang pukul 21.00 sudah mending," ungkap dia.

Ke depan, Michael dan istri berencana memberikan layanan pesan antar. Sebab, jika menggunakan layanan ojek online, konsumen dibebankan biaya tambahan.

"Pengin investasi lagi beli motor, lalu ada layanan antar, kalau pakai ojek online ongkosnya mahal," katanya.

Sementara itu, Veronica mengatakan, tidak ada masalah memasak makanan khas Belgia. Bahan-bahan makanan pun cukup mudah ditemukan di Yogyakarta.

Jika tidak menemukan bumbu-bumbu yang dibutuhkan, bisa didapat melalui online.

"Seperti daun laurier itu seperti daun salam, tapi lebih pekat rasanya. Kalau pakai daun laurier empat buah, kalau diganti daun salam bisa delapan buah," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com