Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Bekerja di Lembaga Internasional? Simak Tips dan Kiatnya dari Para Diaspora Berikut Ini

Kompas.com - 26/03/2021, 09:01 WIB
Aprillia Ika

Editor

 

Masih mahasiswa atau SMA? Bangun skill ini untuk tembus lembaga internasional

Yurdi memaparkan jika pandemi sudah mengubah banyak hal dalam dunia bekerja, lembaga internasional pun masih terkena dampaknya. Misal saja lembaga IRRI yang dipimpinya kini banyak rapat menggunakan Zoom.

Untuk itu, bagi yang masih mahasiswa, dalam lima tahun ke depan paling tidak persiapkan hal hal ini dalam dinamika dunia yang terus berubah dan berkembang.

1. ahli teknologi informasi (IT) yang bisa fasilitasi teknologi.

"Kebutuhan tentang teknologi terutama teknologi jarak jauh. Ke depan kebutuhan ahli IT akan semakin meningkat karena kita di masa depan akan semakin mengurangi interaksi langsung," kata Yurdi.

2. communication spelasialist. Skill ini terutama untuk bisa menyampaikan hal singkat dan sederhana yang bisa dicerna banyak orang. Sehingga tujuan organisasi internasional bisa tercapai.

3. Daya imajinasi luar biasa, ide-ide brilian.

"Imajinasi ini, mungkin bukan sekarang, tapi dalam beberapa tahun ke depan jadi kebutuhan. Orang yang punya daya imajinasi tinggi juga sangat dibutuhkan," lanjut Yurdi.

Baca juga: Pertanyaan Jebakan HRD Saat Wawancara Kerja dan Tips Menjawabnya

Pantang menyerah, membangun mimpi dan persiapkan attitude

Dalam meraih mimpi apapun, hal yang harus ditekankan adalah sikap pantang menyerah. Said mengatakan bahwa ilmu apapun bisa obsolete atau usang, namun sifat agilitas atau kemampuan belajar hal yang baru itu sangat penting.

"Kita juga harus berikan ruang untuk agility belajar hal yang baru, learning power itu belajar bagaimana untuk belajar," kata Said.

Dia menambahkan, altitude atau ketinggian kita dalam karier, itu ditentukan oleh aptitude (bakat) dan attitude (sikap).

"Seimbang IQ dan EQ, attitude itu mencakup soft skills. Banyak orang sukses karena punya attitude, soft skills yang baik. Mereka tidak takut gagal dan kalah sebelum mencapai kesuksesan," lanjutnya.

Baca juga: Mendikbud: Soft Skill dan Hard Skill Sama Pentingnya

Sementara Yurdi mengatakan jika semua hal dimulai dari mimpi. Jika memang ingin menembus pekerjaan di lembaga internasional, mulai bermimpilah.

"Bahwa semua orang sukses di berbagai tempat mereka punya mimpi yang tinggi, maka bermimpilah dengan tinggi dan cari jalan untuk menggapai mimpi tersebut, saya yakin anda akan berhasil," sarannya.

Tips terakhir dari Maya Juwita, adalah mempersiapkan attitude sedini mungkin. Sebab, skill itu bisa dibangun dalam perusahaan (ketika bekerja), tapi attitude tidak.

"Skill bisa dibangun dalam perusahaan, tapi attitude dibangun oleh diri sendiri, jadi fokuslah untuk bangun attitude," ujarnya.

Baca juga: KSAU Ingatkan Pentingnya Attitude bagi Penerbang Muda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com