Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diperlihatkan Foto Jadi Capres-Cawapres Bersama Risma, Ganjar: Itu yang Buat Siapa?

Kompas.com - 25/03/2021, 20:46 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KENDAL, KOMPAS.com- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak bereaksi banyak saat diperlihatkan fotonya yang bersanding dengan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Dalam foto yang beredar di media sosial itu, Ganjar dan Risma disandingkan sebagai calon presiden dan calon wakil presiden dalam Pemilihan Umum 2024.

Sesaat setelah melihat foto tersebut, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu malah melontarkan pertanyaan kepada wartawan yang menemuinya.

"Itu yang buat siapa?" kata Ganjar saat berkunjung ke Kendal, Jawa Tengah, bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kamis (25/3/2021).

Baca juga: Respons DPP PDI-P soal Ganjar di Posisi Kedua Capres Pilihan Anak Muda

Ganjar pun menyatakan belum terpikir untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Umum 2024.

Dia masih ingin fokus mengatasi permasalahan di Jawa Tengah seperti wabah virus corona dan anjloknya harga gabah basah.

"Saya masih fokus pada hal itu," sebut Ganjar.

Dalam kesempatan lain, Ganjar juga enggan menanggapi hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menempatkannya di peringkat dua calon presiden pilihan anak muda.

"Benke wae (Biarkan Saja)," jawab Ganjar usai menghadiri sidang paripurna di DPRD Jateng, Semarang, Senin (22/3/2021).

Baca juga: Ada Unggahan Foto Ganjar-Risma 2024, PDI-P: Orang Iseng

Terkait gambar Ganjar dan Risma yang disandingkan sebagai calon presiden dan wakil presiden, Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Arif Wibowo menyatakan informasi tersebut bohong atau hoaks serta hanya perbuatan orang iseng.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com