Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] TNI Bubarkan Hajatan dengan Bentakan | Warga Diusir Sekuriti Hotel Saat di Pantai

Kompas.com - 25/03/2021, 06:16 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Aparat TNI membubarkan paksa hajatan di Dusun Tlogomulyo, Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Grobogan pada Sabtu (20/3/2021).

Dari video yang beredar, oknum TNI mengucapkan kata-kata yang tidak pantas kepada warga yang datang di hajatan.

"Kamu izin sama siapa ? Siapa yang kasih izin? Saya banting sekalian!" tegas salah seorang anggota TNI dalam video tersebut.

Sementara itu di Bali, beredar sebuah video tentang warga yang diusir saat duduk di pantai di kasawan Sanur, Bali.

Dalam unggahannya, wanita bernama Mirah Sughandi tersebut mengeluh karena diusir petugas sekuriti sebuah hotel saat duduk di pantai.

Bahkan, ia mengaku syok dan mempertanyakan alasan ia diusir. Padahal, menurutnya, pantai adalah ruang publik, bukan ruang pribadi.

Dua berita tersebut menjadi perhatian banyak pembaca Kompas.com dan berikut lima berita populer Nusantara selengkapnya:

1. Fakta temuan butiran emas di pesisir pantai

Ratusan warga Desa Tamilow, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah tengah mendulang emas di pantai dusun Pohon Batu, desa setempat, Rabu (24/3/2021)warga Tamilow: Kamarudin Ratusan warga Desa Tamilow, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah tengah mendulang emas di pantai dusun Pohon Batu, desa setempat, Rabu (24/3/2021)
Warga mendatangi pesisir pantai di Desa Tamilow, Kecamatan Amahai, Maluku Tengah karena ada temuan butiran-butiran emas.

Temuan ini bermula dari seorang warga yang melihat benda berkilauan di pesisir pantai Desa Tamilow, Amahai, Maluku Tengah.

Setelah disaring, ternyata ada kandungan emas dalam benda berkilauan tersebut.

Menurut perangkat Desa Tamilow Rais Pawae, benda itu berbentuk butiran dan menyerupai batu-batu kecil.

Setelah kejadian itu tersebar, banyak warga berbondong-bondong mendatangi pantai untuk mendulang emas.

Baca juga: Sederet Fakta Temuan Butiran Emas di Pesisir Pantai, Penjelasan Ahli hingga Peringatan Bupati pada Warga

2. TNI bubarkan hajatan dengan membentak

Video pembubaran paksa hajatan pernikahan warga Dusun Tlogomulyo, Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah oleh sejumlah anggota TNI viral di media sosial baru-baru ini. TANGKAPAN LAYAR VIDEO WARGA Video pembubaran paksa hajatan pernikahan warga Dusun Tlogomulyo, Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah oleh sejumlah anggota TNI viral di media sosial baru-baru ini. 
Aparat TNI membubarkan paksa hajatan yang berlangsung di Dusun Tlogomulyo, Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Grobogan pada Sabtu (20/3/2021) siang.

Tindakan tegas oknum aparat itu dibarengi dengan ucapan yang tidak pantas. Aksi pembubaran hajatan itu sebelumnya viral di media sosial.

Tampak dalam video 26 detik itu, oknum TNI mengucapkan kata-kata yang tidak pantas.

"Kamu izin sama siapa ? Siapa yang kasih izin? Saya banting sekalian!" tegas salah seorang anggota TNI dalam video tersebut.

"Ini melanggar prokes semua. Tahu enggak? PPKM dibuat itu bukan untuk dilanggar!" ujar anggota TNI lainnya dengan membentak.

Baca juga: TNI Bubarkan Hajatan dengan Kasar dan Membentak-bentak, Dandim: Faktor Capek

3. Warga dan anaknya diusir sekuriti hotel

Tangkapan layar tempat seorang warga yang diusir saat duduk di pantai kawasan Sanur, Bali, viral di media sosial, Rabu (24/3/2021). Instagram/ @bayucuaca Tangkapan layar tempat seorang warga yang diusir saat duduk di pantai kawasan Sanur, Bali, viral di media sosial, Rabu (24/3/2021).
Wanita bernama Mirah Sughandi mengeluh karena diusir petugas sekuriti sebuah hotel saat duduk di pantai kawasan Sanur.

Bahkan, ia mengaku syok dan mempertanyakan alasan ia diusir. Padahal, menurutnya, pantai adalah ruang publik, bukan ruang pribadi.

"Pantai ini kan milik publik. Ini pantai luas banget. Aku baru tahu kalo hotel bisa punya pantai. Aku masih syok dan kenapa aku diusir," kata Mirah dikutip dari akun Instagram @bayucuaca, Rabu.

Mirah mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (23/3/2021) sore.

"Semoga hal ini tak terjadi lagi," katanya melalui pesan WhatsApp, Rabu.

Baca juga: Video Viral Warga dan Anaknya Diusir Sekuriti Hotel, Dispar: Tak Ada Pantai Privat di Denpasar

4. Kongres HMI di Surabaya pecah

Pintu kaca gedung Islamic Center Surabaya pecah di tengah kongres HMI di Surabaya, Selasa (23/3/2021) malam.istimewa Pintu kaca gedung Islamic Center Surabaya pecah di tengah kongres HMI di Surabaya, Selasa (23/3/2021) malam.
Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) XXXI di Surabaya pada Selasa (23/3/2021) malam berakhir ricuh.

Peserta memorakporandakan kursi forum kongres di Gedung Islamic Center Surabaya. Beberapa satu sisi pintu kaca gedung juga dilaporkan pecah.

Menurut Ketua Umum Badan Koordinasi HMI Jawa Timur Yogi Pratama membenarkan kejadian tersebut.

"Ada beberapa peserta kongres yang emosi karena aspirasinya tidak diakomodasi peserta sidang," kata Yogi, dikonfirmasi Selasa malam.

Baca juga: Kongres HMI di Surabaya Ricuh, Kursi Peserta Berantakan, Pintu Kaca Gedung Pecah

5. Oknum kepala desa terlibat pencurian rel kereta

Ilustrasi rel kereta api.THINKSTOCKPHOTOS Ilustrasi rel kereta api.
Oknum kepala desa berinisial RI terlibat pencurian rel kerata api ganda di lintasan Kabupaten Bogor-Sukabumi.

Ia ditangkap bersama empat pelaku lainnya.

Sebelum peristiwa terjadi, oknum Kades RI menginisiasi pertemuan bersama tersangka lain pada Selasa (19/1/2021) malam.

Mereka menetapkan akan mencuri rel kereta api di kilometer 20 + 600. Titik tersebut berada di antara Stasiun Cigombong, Bogor dan Stasiun Cicurug, Sukabumi.

Pencurian direncanakan pada Kamis (21/1/2021). Dalam aksinya, para tersangka memotongi besi rel kereta.

"Modus operandinya memotong rel kereta api menjadi beberapa bagian, kemudian mengangkut besi rel tersebut untuk dijual ke tukang besi bekas," ucap Kapolres Bogor AKBP Harun dalam keterangan tertulis, Selasa (23/3/2021).

Baca juga: Oknum Kepala Desa Terlibat Pencurian Rel Kereta Api Rute Bogor-Sukabumi, Ini Faktanya

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Imam Rosidin, Achmad Faizal | Editor : Pythag Kurniati, Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com