Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebuah Bus Terperosok ke Parit dan Terbakar di Lamongan, Tak Ada Korban Jiwa

Kompas.com - 24/03/2021, 15:24 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) Sinar Mandiri dengan nomor polisi N 7428 IG yang dikemudikan Asrul Sani (31) warga Kelurahan Doromukti, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, terperosok ke dalam parit di sisi Jalan Raya Babat, Lamongan, Rabu (24/3/2021).

Tidak hanya terperosok, bus tersebut kemudian terbakar. 

Baca juga: Emas Muncul di Pantai Maluku Tengah, Warga: Ini Berkah dari Tuhan yang Harus Disyukuri

Kanit Laka Satlantas Polres Lamongan Iptu Dirman mengatakan, sebelum terperosok ke parit, bus itu menabrak truk tronton yang melaju di depannya.

Akibat tabrakan ini, bus rusak dan mogok di tengah jalan.

"Karena mogok di tengah-tengah dan membuat kemacetan, maka bus kemudian dievakuasi ke pinggir jalan dengan truk lain yang kebetulan lewat, agar jalanan tidak macet," ujar Dirman saat dihubungi, Rabu.

Saat ditarik truk lain ke pinggir jalan, rupanya ada bagian transmisi yang rusak sehingga bus tidak bisa dikendalikan.

Bus itu melaju ke parit yang terdapat di sisi jalan raya. Sementara sang sopir langsung melompat keluar begitu melihat bus meluncur.

"Jadi saat ditarik gigi persneling dalam kondisi masuk, sudah coba direm tapi tidak bisa hingga melaju menuju parit. Sopir kemudian meloncat keluar dan hanya mengalami luka ringan," ucap dia.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Sebab, enam penumpang bus tersebut telah dipindahkan ke kendaraan lain usai tabrakan terjadi.

Namun tidak hanya terperosok ke dalam parit, bodi bus terbakar lantaran diduga ada korsleting.

Baca juga: Perkenalkan SiOPPAH, Aplikasi Pengajuan dan Pemantauan Produk Hukum di Lamongan

Dibutuhkan bantuan satu unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Polisi menduga kerugian materiel dalam insiden ini ditaksir puluhan juta rupiah.

"Kami bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Tapi tetap, kami mengimbau kepada semua pengendara untuk lebih berhati-hati agar terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan," kata Dirman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com