Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

38 SD dan SMP di Blora Gelar Sekolah Tatap Muka Terbatas Senin Besok

Kompas.com - 24/03/2021, 13:09 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Blora berencana menggelar sekolah tatap muka secara terbatas pada Senin (29/3/2021).

Kepala Dinas Pendidikan Blora Hendi Purnomo mengatakan, sekolah tatap muka akan digelar di 38 sekolah yang terdiri 20 sekolah dasar (SD) dan 18 sekolah menengah pertama (SMP).

"Tatap muka dari Dinas Pendidikan Provinsi itu tanggal 5 April, tetapi kemarin Pak Bupati rapat di DPRD menyampaikan tatap muka terbatas akan dilaksanakan paling lama minggu depan," ucap Kepala Dinas Pendidikan Blora Hendi Purnomo saat ditemui Kompas.com di Gedung PKPRI Blora, Rabu (24/3/2021).

Baca juga: Blora Prioritaskan Vaksinasi Covid-19 untuk Guru di Atas 50 Tahun

Hendi menjelaskan, puluhan sekolah tersebut sebelumnya telah menjalani uji coba pembelajaran tatap muka pada September dan Oktober lalu.

"Konsep awal roadmap-nya tahap pertama ini kita laksanakan bagi sekolah-sekolah yang sudah piloting tahap satu ke tahap dua kan sudah pernah sejumlah 38 sekolah," katanya.

Agar pelaksanaan sekolah tatap muka berjalan lancar, maka vaksinasi bagi para guru sangat penting untuk segera dilakukan.

Dia menyebut, total ada 1.526 tenaga pendidik di Blora yang akan divaksin.

"Ini ada sebagian yang sudah divaksin, tahap pertama ada 526 guru dan tahap kedua ini sekitar 1.000 guru," terangnya.

Baca juga: Sekolah Tatap Muka Dimulai Juli, Disdik Serang: Kalau Orangtua Tak Mau, Enggak Boleh Dipaksa

Selain itu, pada proses PTM nantinya akan dilakukan protokol kesehatan yang ketat.

Mulai dari jumlah siswa maksimal 50 persen, jadwal masuk dan pulang sekolah, jumlah jam pelajaran hingga sarana dan prasarana penunjang lainnya.

"Kamis besok kami mengundang para guru. Jadi izin orangtua sudah siap, kesiapan sarana prasarana daftar cek list dan melaksanakan SOP sudah ada. Jadi kita hanya memulai lagi untuk penegasan-penegasan agar pelaksanaan tatap muka terbatas dapat berjalan dengan baik," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Regional
Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Regional
Menteri PAN RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Menteri PAN RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Regional
Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Regional
Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Regional
Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Regional
Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Regional
Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Regional
Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Regional
Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com