Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Bunuh Bapak secara Sadis di Lampung Tengah, Bagian Tubuh Korban Dibawa Keliling Kampung

Kompas.com - 23/03/2021, 12:18 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Peristiwa pembunuhan yang dilakukan anak kepada orangtuanya di Lampung Tengah terjadi dengan sadis.

Pelaku yang berinisial PK (25) membunuh bapaknya sendiri, Slamet (69), dengan cara dipancung pada Senin (22/3/2021) siang di Kampung Sendang Rejo.

Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas mengatakan, tersangka membunuh korban menggunakan golok.

"Korban sedang istirahat usai pulang dari sawah," kata Edi saat dihubungi, Selasa (23/3/2021).

Baca juga: Pengakuan Anak Pancung Bapak di Lampung Tengah: Tidak Diizinkan Menikah dan Merasa Mau Disantet

Kepala korban dimasukkan karung

Edi mengungkapkan, kepala korban sempat dipotong oleh pelaku setelah dipancung.

"Tersangka melakukan perbuatan sadis. Kepala korban dicacah," kata Edi.

Setelah itu, pelaku memasukkan kepala korban ke dalam karung dan dibawa berkeliling kampung.

"Tersangka naik motor sambil membawa kepala korban," kata Edi.

Baca juga: Diduga Gangguan Jiwa, Seorang Anak di Lampung Memancung Ayahnya

Setelah dipenggal, kepala korban dibawa keliling kampung

Dihubungi terpisah, Kepala Kampung Sendang Rejo, Hotini, mengatakan, informasi dari keluarga menyebut pelaku sempat menyampaikan ingin menikah.

"Pelaku mau menikah, tapi orangtuanya menolak," kata Hotini.

Menurut Hotini, pelaku memang diduga mengalami gangguan jiwa.

"Jadi setelah dipenggal, kepala korban dibawa berkeliling kampung, pelaku naik motor," kata Hotini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com