Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu-ibu di Kampung Mesi Tak Perlu Lagi Berjalan 1 Kilometer untuk Menimba Air...

Kompas.com - 22/03/2021, 09:45 WIB
Markus Makur,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

"Awalnya nada pesimis begitu kencang terdengar, tetapi buat mereka hal itu biasa dan hal itu justru menjadi motivasi. Mereka hanya fokus untuk menyelesaikan pekerjaan ini dan memenuhi kebutuhan air bersih warga. Kondisi air yang ada saat ini sangat cukup untuk kebutuhan warga. Kami juga berterima kasih kepada Kepala Desa Rana Mbata yang telah membantu melancarkan mimpi dan kerja kami dengan bantuan dana,” ungkap dia.

Janu menuturkan, uang yang dibutuhkan untuk merakit peralatan pompa hidram ini tidak terlalu besar, hanya kurang lebih Rp 130-an juta, dengan manfaat jangka panjang dan ketersediaan air untuk masyarakat.

"Saya berkomitmen untuk menjaga kebutuhan air bagi warga 3 RT dan ke depannya akan diusahakan agar setiap rumah bisa dialiri air bersih tanpa menggunakan kran tongkang lagi dan bebas iuran air, melalui usaha kecil-kecilan Karang Taruna Tunas Bakti yang sedang kami buat seperti usaha las dan terop,” ujar dia.

Baca juga: Akses Jalan Ditutup Pemilik Lahan, Pelajar di Kupang Terpaksa Tempuh Jalur Berbahaya

Janu menuturkan, mata air Wae Sior dan Wae Sele merupakan sumber utama air bersih yang dialirkan ke rumah warga Mesi melalui sistem pompa air hidram. 

Ketua Karang Taruna Tunas Bakti, Desa Rana Mbata, Jefri Ndarung, meminta agar Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur menerapkan peraturan daerah perlindungan mata air dan fokus pada pemeliharaan, perawatan, penghijauan dan penataan ruang mata air berdasarkan adat suku Manus. 

"Kami para pemuda dan pemudi Karang Taruna Tunas Bakti sangat membutuhkan perhatian, dukungan dan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur,"  kata Ndarung.

Janji hibah dana Rp 600 juta

Menanggapi permintaan Pemuda Karang Taruna Tunas Bakti, Bupati Andreas berjanji Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur siap menghibahkan anggaran senilai Rp 600 juta pada anggaran 2022 untuk pembangunan pagar di sekeliling sumber mata air Wae Sele dan Wae Sior.

Kepala Desa Rana Mbata, Mikael Agung mengatakan, Pemerintah Desa memberikan kepercayaan serta melibatkan pemuda desa yang tergabung di Karang Taruna Tunas Bakti untuk sama-sama membangun desa dengan inisiatif, inovasi dan kreativitas sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Regional
Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com