KOMPAS. com - Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy mengatakan, saat ditemukan pertama kali, pasien di RSJ Zainal Abidin Banda Aceh yang diduga Ajun Brigadir Polisi (Abrip) Asep tidak mengenali rekannya.
Namun, pria itu langsung melakukan sikap sempurna saat diperdengarkan lagu Brimob.
"Saat ditemukan pertama oleh rekan seangkatan, memang diduga Asep tidak mengenal mereka. Tapi dinyanyikan lagu Brimob, Asep langsung sikap sempurna dan terlihat seperti mengikuti rekannya bernyayi. Tapi suaranya tidak jelas hanya mendengungkan saja," kata Winardy kepada wartawan, Sabtu (20/3/2021).
Baca juga: Polisi Korban Tsunami Aceh di RSJ Masih Berjiwa Brimob, Sikap Sempurna dan Sebut Senior
Selain itu, saat bertemu dengan anggota polisi berseragam, pasien tersebut langsung memanggilnya dengan sebutan senior.
Namun, untuk benar-benar mengetahui identitas pasien tersebut, Polda Aceh masih harus menunggu hasil tes DNA pasien tersebut.
"Ciri fisik Asep sudah ditemukan pada pasien yang diberi nama Zainal Abidin. Memang ada perbedaan karena perawakannya sekarang sudah lebih kurus dan sudah berumur, itu menjadi pertimbangan. Tetapi, kita sudah mencocokkan 80 persen ciri fisik yang disebutkan saudaranya ada di Asep yang sekarang diberi nama Zainal Abidin," kata Winardy.
Baca juga: 2 Tanda Ini Membuat Keluarga Yakin Pasien RSJ Merupakan Polisi yang Hilang Saat Tsunami Aceh
Sebelumnya diberitakan, Asep yang merupakan anggota Brimob dinyatakan hilang saat tsunami di Aceh 2004. Ketika itu Asep berpangkat ajun brigadir polisi (Abrip).