Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Korban Tsunami Aceh Punya 2 Ciri Fisik Khas dan Disebut Masih Miliki Jiwa Brimob

Kompas.com - 20/03/2021, 18:17 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Ajun Brigadir Polisi (Abrib) Bharaka Zainal Abidin alias Asep dinyatakan hilang dalam gempa bumi dan tsunami di Aceh, 2004 silam.

Saat bencana alam itu terjadi, Asep sedang bertugas di Aceh sebagai pasukan Bantuan Keamanan Operasional (BKO) Brigade Mobil (Brimob) Resimen I Kedung Halang Bogor.

Hampir 17 tahun sejak Asep menghilang, harapan keluarga dan rekan-rekannya untuk berjumpa lagi dengan Asep kembali muncul.

Belakangan ini diketahui ada sesosok laki-laki yang mempunyai bentuk wajah mirip dengan Asep.

Kini, pria itu sedang dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Zainal Abidin di Banda Aceh.

Baca juga: Keluarga Yakin Polisi Korban Tsunami Aceh yang Ditemukan di RSJ Itu Asep, Ini Alasannya

Punya dua ciri fisik khas

ACEH Viral Diduga Anggota Polisi Yang Hilang Saat Tsunami Kini Ditemukan Di Rumah Sakit JiwaKOMPAS. COM/ RAJA UMAR ACEH Viral Diduga Anggota Polisi Yang Hilang Saat Tsunami Kini Ditemukan Di Rumah Sakit Jiwa

Ada bahagia bercampur haru yang dirasakan keluarga besar Abrip Asep di Dusun 1, Desa Natar, Kecamatan Natar, Lampung Selatan.

Kabar tentang seseorang yang disebut mirip Asep itu kali pertama didapatkan dari teman satu angkatan Asep yang berkunjung beberapa hari lalu.

Lelaki yang kini bertugas di Markas Komando (Mako) Brimob Rawa Laut, Bandar Lampung, itu menunjukkan foto seseorang yang diduga Asep.

Saat itu juga, keluarga Asep yakin bahwa sosok pria di foto tersebut adalah orang yang mereka nantikan selama ini.

Baca juga: Punya Dua Ciri Khusus Ini, Keluarga Yakin Pria yang Dirawat di RSJ Banda Aceh Adalah Abrip Asep

 

Kata keluarga, orang tersebut mempunyai dua ciri fisik khas yang juga dimiliki Asep.

"Pas ditunjukkan foto, kami yakin itu kakak kami, ada ciri khusus dari dia," ujar Burhan (34), adik kandung Asep.

Bekas jahitan di kening dan tahi lalat di telinga sebelah kanan menjadi dua tanda khusus itu.

"Itu luka waktu dia kecil, jatuh di kamar mandi," ucap Burhan saat ditemui di lingkungan rumah keluarga besar, Kamis (18/3/2021).

Baca juga: Polisi Korban Tsunami Aceh di RSJ Masih Berjiwa Brimob, Sikap Sempurna dan Sebut Senior

Masih miliki jiwa Brimob

Seorang pasien RSJ di Banda Aceh diduga anggota polisi yang hilang saat tsunami di Aceh pada 2004 lalu.KOMPAS.com/TEUKU UMAR Seorang pasien RSJ di Banda Aceh diduga anggota polisi yang hilang saat tsunami di Aceh pada 2004 lalu.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, ketika ditemui rekan seangkatannya, pria diduga Asep itu langsung melakukan sikap sempurna saat dinyanyikan lagu Brimob.

Ia juga terlihat seperti mengikuti lagu tersebut.

“Tapi suaranya tidak jelas hanya mendengungkan saja," ujar Winardy kepada wartawan, Sabtu (20/3/2021).

Tak hanya itu, sewaktu dikunjungi rekan-rekan seangkatannya yang masih mengenakan seragam Brimob, lelaki diduga Asep itu menyapa mereka dengan sebutan “senior”.

Baca juga: Keluarga Polisi yang Diduga Selamat dari Tsunami 2004 Dibawa ke Aceh

 

"Waktu ditemukan pertama ada anggota yang berpakaian dinas, saat ditanya siapa, dia sebut senior," kata Winardy.

Meski ciri fisik khusus yang disampaikan keluarga mendekati 80 persen identik, serta dianggap masih mempunyai jiwa Brimob, tetapi Winardy menyebut Polda Aceh tak ingin berspekulasi mengenai benar/tidaknya pria tersebut adalah Abrip Asep.

Baca juga: Sebelum Dibawa ke RSJ, Polisi Korban Tsunami Aceh Telantar dan Hilang Ingatan

Winardy menjelaskan, kepolisian masih menunggu hasil tes deoxyribonucleic acid (DNA) dan sidik jari yang telah dilakukan kepada pria diduga Asep itu.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya; Kontributor Kompas TV Aceh, Raja Umar | Editor: Farid Assifa, Khairina)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com