Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPBU Terbakar, Diduga Api Berasal dari Angkutan Umum, Sopirnya Kabur

Kompas.com - 19/03/2021, 17:36 WIB
Andi Hartik,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Mayjen Sungkono, Kota Malang, terbakar pada Kamis (18/3/2021) malam pukul 21.00 WIB.

Diduga, api berasal dari angkutan umum yang datang untuk mengisi bensin.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terhadap kejadian kebakaran tersebut.

Sampai sejauh ini, pihaknya masih menyelelidiki kasus tersebut untuk mencari sumber api.

"Kami lakukan olah TKP, kemudian perlu pendalaman terhadap hal tersebut untuk mencari titik dan sumber api," kata Tinton, melalui sambungan telpon, Jumat (19/3/2021).

Baca juga: Kasus Sopir Diteriaki Maling dan Dianiaya sampai Tewas, Polisi Umumkan 4 Buronan

Tinton mengatakan, berdasarkan informasi yang didapatnya, api itu berasal dari mobil Suzuki Carry yang difungsikan sebagai angkutan umum.

Saat api itu muncul, mobil tersebut masih sempat berjalan. Sedangkan sopir mobil tersebut melarikan diri.

"Masih kami dalami terkait proses itu (kronologi). Karena katanya mobil memang ada letupan dulu, kemudian sopir sempat kabur kemudian mobil itu sempat kayak jalan sendiri," ujar dia.

Pihaknya masih mendalami terkait informasi tersebut.

 

"Itu masih kami dalami lagi daripada informasi-informasi tersebut," kata dia.

"Kami harus dalami melalui saksi-saksi," imbuh dia.

Belum diketahui keberadaan dari sopir tersebut.

Tinton juga masih belum bisa memastikan siapa yang bertanggungjawab dalam kejadian itu. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur.

Baca juga: Polres Malang Larang Nonton Bareng Piala Menpora 2021

"Kami masih belum bisa menyimpulkan karena banyak faktor yang ada. Sementara ini kami belum bisa menyimpulkan. Kami harus koordinasi dengan pihak Labfor nanti. Nanti kalau memang perlu kami akan lakukan bantuan ke pihak Labfor," ujar dia.

Sementara itu, akibat kejadian itu, mobil angkutan umum itu hangus terbakar. Tempat pengisian bahan bakar di SPBU itu juga ikut terbakar.

Sementara itu, mobil pikap yang kebetulan ada di depan angkutan umum itu terbakar di bagian belakang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com