KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak tiga siswa Sekolah Dasar (SD) di Dusun Motaain, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), disengat lebah saat hendak mencari buah-buahan di hutan, Rabu (17/3/2021).
Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto mengatakan, tiga siswa SD yang menjadi korban yakni Lukas Simanjuntak (7), Aser Misa (9), dan Januario Misan (6).
"Kejadiannya kemarin. Yang meninggal dunia itu Lukas Simanjuntak, sedangkan dua lainnya masih dirawat di Puskesmas Silawan," ujar Krisna kepada Kompas.com, Kamis (18/3/2021) malam.
Baca juga: Dikira Punah, Lebah Langka Australia Ditemukan Lagi Setelah 100 Tahun
Krisna menjelaskan, kejadian itu bermula saat ketiganya keluar dari rumah masing-masing dan bertemu.
Mereka sepakat untuk mencari buah koke (buah larak) yang berada di hutan tak jauh dari rumah mereka.
"Saat mereka mencari buah koke, tidak diketahui oleh orang tua masing-masing," ungkap Krisna.
Baca juga: Ambil Madu Lebah, Seorang Pria di Riau Sebabkan 2 Hektar Lahan Terbakar
Setibanya di lokasi, ketiganya mulai menyebar untuk mencari buah.
Namun, saat asyik memetik buah, ketiganya tiba-tiba diserang dan disengat sekumpulan lebah.
Mereka kabur menuju rumah masing-masing. Orangtua kaget melihat anak-anak mereka luka disengat lebah.
Ketiga bocah itu kemudian dibawa ke Puskesmas Silawan untuk ditangani secara medis.
Namun, saat menjalani perawatan, nyawa Lukas tak bisa diselamatkan.
Sedangkan dua temannya hingga kini dirawat di Puskesmas Silawan dengan kondisi stabil dan sadarkan diri. Jenazah Lukas telah dimakamkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.