Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaki Jatuh ke Jurang di Gunung Lompobattang, Evakuasi Terkendala Cuaca

Kompas.com - 15/03/2021, 15:48 WIB
Hendra Cipto,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANTAENG, KOMPAS.com- Seorang pendaki Gunung Lompobattang di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, terjatuh ke Jurang Pasar Sanjaya pada Jumat (12/3/2021).

Hingga kini, proses evakuasi pendaki itu masih diupayakan.

Kepala Kantor Basarnas Makassar Djunaidi mengatakan pendaki yang jatuh ke jurang itu memulai perjalanannya pada Rabu (10/3/2021) pagi bersama lima temannya. Mereka bergerak melalui jalur Bulu Baria.

“Informasi kami terima dari anggota potensi SAR bahwa 1 dari 6 pendaki mengalami kecelakaan yaitu terjatuh di jurang dan mengalami cedera alat gerak atas dan bawah. Jadi tim rescue langsung diberangkatkn untuk melakukan penyelamatan,” kata Djunaidi dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/3/2021).

Baca juga: Cerita Bagas, Si “Bagong Ganas” Gunung Cikuray yang Kerap “Goda” Pendaki

Menurut Djunaidi, proses evakuasi pendaki itu saat terkendala dengan hujan yang berlangsung di Gunung Lompobattang.

Lokasi kejadian yang berkontur curam juga jadi penghambat proses evakuasi.

“Pada Minggu (14/3/2021) siang, tim SAR gabungan telah bertemu dengan korban dan langsung melakukan penanganan medis sementara dan untuk jalur evakuasinya. Kami akan upayakan untuk melewati jalur yang tidak membahayakan, baik korban maupun tim rescue,” sebut Djunaidi.

“Kami akan terus memantau dan memastikan bahwa keenam korban dalam keadaan selamat hingga sampai di kaki gunung terutama salah satu korban yang mengalami cedera tersebut,” tambahnya.

Baca juga: Kronologi Pendaki Jatuh ke Dinding Kawah Gunung Marapi, Diduga Kelelahan

Adapun identitas enam orang pendaki tersebut adalah Fahrul (36) warga Kabupaten Maros, Samsir (29) warga Kabupaten Maros, Muhammad Iqbal (23) warga Kabupaten Gowa, Faisal Basri (25) warga Kabupaten Takalar, Andre Kalangi (23) warga Kabupaten Gowa, Aco (28) warga Kabupaten Maros.

Pendaki yang terjatuh bernama Fahrul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com