Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pemilik Toko Dikeroyok Anggota Pencak Silat, Pelaku Dikenakan Pasal Tipiring

Kompas.com - 15/03/2021, 00:16 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 13 anggota pencak silat Ikatan Kera Sakti (IKS) di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, diamankan polisi.

Pasalnya, mereka melakukan penganiayaan terhadap pemilik toko baju dan menjarah sebuah warung angkringan.

Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, pada Sabtu (13/3/2021) malam.

Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela mengatakan, kejadian itu berawal saat puluhan anggota pencak silat itu melakukan pertemuan di sebuah cafe di wilayah Kecamatan Kesamben.

Baca juga: Aniaya Warga dan Jarah Angkringan, Belasan Anggota Perguruan Pencak Silat Ditangkap

Setelah itu, mereka melakukan konvoi di wilayah Kecamatan Wlingi dengan menggeber suara sepeda motornya.

Mendengar suara bising tersebut, seorang pemilik toko berinisial H keluar dan merekam video.

Mengetahui hal itu, para anggota pencak silat yang melakukan konvoi tersebut tak terima lalu melakukan penganiayaan.

"Tidak terima divideo, sejumlah peserta pertemuan mendatangi H dan melakukan pemukulan," ujar Leo, panggilan Leonard, Minggu (14/3/2021)..

Tak hanya melakukan penganiayaan, para pelaku masih melakukan penjarahan makanan di sebuah warung angkringan yang tak jauh dari lokasi kejadian.

Baca juga: Kisah Pilu Kopka Ade, Disengat Tawon hingga Lumpuh dan Lupa Ingatan

Mendapat laporan itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan 13 anggota pencak silat yang diduga terlibat dalam kasus tersebut.

"Sementara ini kita terapkan pasal tindak pidana ringan (tipiring) untuk pelanggaran protokol kesehatan kepada mereka, juga tilang untuk pelanggaran lalu lintas," ujar Leonard.

Selain mengamankan belasan anggota tersebut, pihaknya juga bekerjasama dengan Satgas Covid-19 untuk melakukan pengambilan swab kepada mereka.

"Polisi juga akan memanggil pengurus IKS Cabang Blitar terkait kejadian ini," ujarnya.*

Penulis : Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Truk Rem Blong Terbalik di Kebumen, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Truk Rem Blong Terbalik di Kebumen, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Balon Udara Berisi Mercon Teror Warga Magelang dan Klaten, Polda Jateng: Ada Ancaman Penjara

Balon Udara Berisi Mercon Teror Warga Magelang dan Klaten, Polda Jateng: Ada Ancaman Penjara

Regional
Banjir Lebong Bengkulu, Warga Terdampak Dihantui Krisis Air Bersih

Banjir Lebong Bengkulu, Warga Terdampak Dihantui Krisis Air Bersih

Regional
Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Regional
Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Regional
PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Regional
Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Regional
Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Regional
Gunung Ruang Alami Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Gunung Ruang Alami Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Regional
Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Regional
Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com