BANDUNG, KOMPAS.com - Universitas Padjadjaran mengembangkan sepeda listrik tenaga surya bernama Easy Bike. Hingga kini, pengembangan sudah memasuki dua tahapan.
Ketua Student Energy Unpad Kenny Yohanda menjelaskan, tahap pertama adalah mengembangkan purwarupa sepeda berikut dengan satu charging station atau stasiun pengisian dayanya.
“Untuk charging station di tahap pertama sistemnya belum plug in charge. Jadi hanya bisa untuk mengisi daya dengan sistem yang dicolokkan dengan kabel, seperti PLN,” kata Kenny seperti dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (12/3/2021).
Untuk tahap kedua, tim sudah mengembangkan fitur yang lebih komprehensif.
Baca juga: Gubernur NTT Jadikan Sumba sebagai Pusat Listrik Tenaga Surya untuk Indonesia
Seperti penguatan sisi IoT, menyematkan teknologi GPS, serta penambahan fitur RFID yang memungkinkan pengguna mengakses sepeda hanya dengan menempelkan kartu transaksi elektronik.
Selain itu, tim membangun stasiun kedua di lapangan PPBS Unpad. Stasiun ini lebih komprehensif dibanding stasiun purwarupa pertama yang berlokasi di Dekanat FMIPA Unpad.
Stasiun ini, sambung Kenny, sistemnya sudah plug in charge.
“Kita kembangkan charging station yang sedemikian rupa yang bisa dan siap digunakan untuk menyimpan sepeda juga,” kata Kenny.
Baca juga: 8 Pembangkit Listrik Tenaga Surya Mulai Beroperasi di Kepulauan Sumenep
Diakui Kenny, Easy Bike menjadi alternatif mobilitas mahasiswa dalam kampus. Dengan demikian, penggunaan kendaraan bermotor di lingkungan kampus akan berkurang seiring hadirnya Easy Bike.
Untuk itu, dukungan berbagai pihak, seperti pimpinan universitas, pelaku industri, hingga sektor pemerintahan sangat diperlukan dalam pengembangan Easy Bike.
Kenny optimistis dapat membangun satu stasiun pengisian daya di beberapa titik strategis di kampus Unpad, Jatinangor.
Rektor Unpad Prof Rina Indiastuti menjelaskan, program ini merupakan upaya Unpad dalam mendukung pelaksanaan kampus hijau di Indonesia.
Salah satu programnya adalah mengurangi penggunaan listrik PLN dan lebih menggunakan sumber daya kehidupan, seperti cahaya matahari.
"Ini menjadi inspirasi meningkatkan Unpad untuk semakin berkomitmen bahwa Pola Ilmiah Pokok Unpad Bina Mulia Hukum dan Lingkungan Hidup dan Lingkungan Hidup kita tegakkan dengan cara-cara hasil dan inovasi dari dalam,” kata Rektor.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, inovasi ini berperan penting dalam mewujudkan visi misi Jawa Barat.
Seperti diketahui, sepeda bernama Easy Bike ini dikembangkan sejumlah mahasiswa dan dosen dari kelompok Student Energy Unpad.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.