Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

62 Imigran Asal Pakistan dan Afghanistan yang Positif Covid-19 di NTT Jalani Tes PCR, Ini Hasilnya

Kompas.com - 12/03/2021, 16:07 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sedikitnya 62 imigran asal Pakistan dan Afghanistan di Nusa Tenggara Timur (NTT), yang positif Covid-19, menjalani tes polymerase chain reaction atau PCR.

Dari hasil tes PCR di Kupang, Jumat (12/3/2021), dua orang di antaranya dinyatakan negatif.

Hal itu disampaikan Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Rudenim Kupang Melsy Fanggi, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat sore.

"Dua imigran yang sudah negatif Covid-19 berdasarkan hasil tes PCR tersebut berasal dari Afghanistan," ujar Melsy.

Dua imigran Afghanistan itu, lanjut Melsy, saat ini berada di sebuah hotel.

Sedangkan 60 imigran lainnya masih menjalani isolasi mandiri dan perawatan medis di sejumlah tempat.

Baca juga: Puluhan Imigran asal Afganistan dan Pakistan di NTT Positif Covid-19

Melsy memerinci, 60 imigran yang masih positif Covid-19 tersebar di Rumah Sakit WZ Johannes Kupang sebanyak lima orang, Rumah Sakit Undana dua orang, Rumah Sakit Jiwa Naimata dua orang, sisanya di hotel.

Pihaknya belum mengetahui secara detail dari mana para imigran itu terpapar corona.

Sebab, kata dia, para imigran biasanya juga beraktivitas di luar penginapan seperti ke pasar dan sejumlah tempat lainnya.

Namun, kata dia, awalnya ada dua imigran dari Afghanistan yang menginap di sebuah hotel pergi ke rumah sakit terdekat dan menjalani tes antigen dan hasilnya positif.

Baca juga: Seorang Narapidana Rutan Kelas IIB Kupang Kabur Saat Diperiksa di RS, Begini Kronologinya...

Selanjutnya, imigran yang juga memiliki gejala yang hampir sama menjalani tes di puskesmas.

Pihak puskesmas kemudian menyarankan untuk tes massal. Hasilnya, 62 orang dinyatakan positif Covid-19.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 62 imigran di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

Regional
Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang 'Malas'

Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang "Malas"

Regional
Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Regional
Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Regional
Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Regional
Di Tengah Banjir, Perayaan HUT Ke-521 Demak Dilakukan dengan Doa dan Ziarah Makam Raja

Di Tengah Banjir, Perayaan HUT Ke-521 Demak Dilakukan dengan Doa dan Ziarah Makam Raja

Regional
Pasangan Muda-mudi Mesum dalam Toilet Mushala di Kediri, Berawal Curhat Soal Kerjaan

Pasangan Muda-mudi Mesum dalam Toilet Mushala di Kediri, Berawal Curhat Soal Kerjaan

Regional
Kasus DBD di Solo Meningkat, 45 Kasus di 2024, 2 Meninggal

Kasus DBD di Solo Meningkat, 45 Kasus di 2024, 2 Meninggal

Regional
Daftar Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik 2024 di Lampung

Daftar Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik 2024 di Lampung

Regional
Tabrak Polisi Saat Amankan Tawuran di Padang, Sopir Ambulans Jadi Tersangka

Tabrak Polisi Saat Amankan Tawuran di Padang, Sopir Ambulans Jadi Tersangka

Regional
Keluh Suriyah, Diterjang Banjir Demak Dua Kali, Rumah Kayu Busuk, Kasur Satu-satunya Hanyut

Keluh Suriyah, Diterjang Banjir Demak Dua Kali, Rumah Kayu Busuk, Kasur Satu-satunya Hanyut

Regional
Jalan Tol Solo-Yogyakarta akan Digratiskan untuk Pemudik, Ini Dua Pintu Keluarnya

Jalan Tol Solo-Yogyakarta akan Digratiskan untuk Pemudik, Ini Dua Pintu Keluarnya

Regional
Dampak Erupsi Gunung Marapi, 40 Penerbangan di BIM Tertunda

Dampak Erupsi Gunung Marapi, 40 Penerbangan di BIM Tertunda

Regional
Kunjungan Jokowi dan Prabowo di Banyumas Disoal dalam Gugatan di MK

Kunjungan Jokowi dan Prabowo di Banyumas Disoal dalam Gugatan di MK

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Mulai Diaspal, Target Selesai 31 Maret 2024

Jalan Pantura Demak-Kudus Mulai Diaspal, Target Selesai 31 Maret 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com