Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemimpinnya Joget Tanpa Masker, Mahasiswa: Kami Saja Dihukum Jongkok, padahal Wali Kota Blitar Ketua Satgas Covid-19

Kompas.com - 12/03/2021, 13:48 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Kecewa dengan pemimpin mereka. Itulah yang diungkapkan sejumlah mahasiswa di Blitar, Jawa Timur.

Kekecewaan tersebut bersumber dari tindakan Wali Kota Blitar Santoso yang bernyanyi dan berjoget di sebuah acara syukuran tanpa mengenakan masker.

Mahasiswa menilai, tindakan wali kota sangat tidak pantas karena Santoso juga menjabat sebagai ketua satgas Covid-19.

Mereka pun melakukan aksi keprihatinan di depan Kantor DPRD Kota Blitar, Jumat (12/3/2021).

"Lihat video itu jadi dongkol banget, kecewa. Padahal Wali Kota kan Ketua Satgas Covid-19," tutur Mahasiswa Universitas Islam Balitar (Unisba), Nur Robit.

Baca juga: Mahasiswa Minta Wali Kota Blitar Bersikap Kesatria Terkait Video Tak Bermasker

Mahasiswa tak bermasker dapat hukuman, wali kota?

Sebuah tangkapan layar video menunjukkan Walikota Blitar Santoso bernyanyi memegang mikrofon. (Istimewa) Sebuah tangkapan layar video menunjukkan Walikota Blitar Santoso bernyanyi memegang mikrofon.
Mahasiswa membandingkan hukuman yang mereka dapatkan dengan kejadian yang dilakukan oleh wali kota mereka.

"Banyak dari kami yang mendapatkan hukuman karena tidak pakai masker pas ada razia. Ada yang dihukum push up, jongkok sambil pegang telinga dan lain-lain," kata dia.

Koordinator aksi M Fafa menjelaskan, kejadian wali kota berjoget tak bermasker adalah sebuah hal yang ironis.

Lebih-lebih wali kota yang menjadi ketua satgas justru terlibat dalam acara yang dihadiri banyak orang saat pandemi.

"Kami mendukung penegakan disiplin protokol kesehatan jika itu cara untuk segera mengakhiri pandemi ini," tandasnya.

Mereka pun melakukan aksi sindiran dengan push up dan berjongkok.

Mahasiswa menuntut Wali Kota Blitar Santoso meminta maaf di hadapan publik, khususnya bagi warga Blitar.

Baca juga: Joget Sambil Bagi-bagi Duit Tanpa Masker, Wali Kota Blitar: Biar Acara Tidak Sepi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com