Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Pembunuh Pria Dalam Karung, Masih Belasan Tahun, Gadaikan Ponsel Korban karena Kehabisan Bensin

Kompas.com - 10/03/2021, 14:25 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Sesosok mayat pria dalam karung menggegerkan warga di Kecamatan Pattalassang, Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu (6/3/2021).

Pria tersebut ialah Jamal (35) seorang pekerja kebun.

Berselang dua hari, polisi berhasil menangkap pelaku yang ternyata masih berusia 16 tahun.

Pelaku pembunuhan itu berinisial RZ.

Baca juga: Pembunuh Pria yang Ditemukan Tewas Dalam Karung Ditangkap

Karung berisi mayat di bawah pohon mangga

Ilustrasi jenazahKompas.com Ilustrasi jenazah
Kejadian tersebut bermula dari menghilangnya seorang pekerja kebun bernama Jamal.

Warga semakin curiga setelah menemukan adanya banyak ceceran darah dan berkas pergumulan di sawah.

"Saat itulah warga yang melakukan pencarian mencium bau menyengat yang bersumber dari karung yang diletakkan di bawah pohon mangga," kata Kepala Dusun Biringromang Indra Mahfabillah.

Betapa terkejutnya warga, saat dibuka, karung itu rupanya berisi mayat Jamal.

Baca juga: Bukan Hanya Bupati Bintan, Ini Daftar Kader Partai Demokrat yang Juga Dipecat Setelah Ikut KLB

 

Pembunuhan.Thinkstock Pembunuhan.
Ada luka di bagian pinggangnya

Aparat kepolisian yang mendapatkan laporan warga segera mendatangi lokasi.

Mereka segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dari pemeriksaan, mayat pria itu mengalami luka pada bagian pinggangnya.

Diduga kuat ia menjadi korban pembunuhan.

"Dari hasil penyelidikan kuat dugaan korban dibunuh, namun pelaku pembunuhan masih dalam penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Jufri Natsir saat itu.

Baca juga: Mayat Pria dalam Karung di Gowa, Ada Bekas Luka di Bagian Pinggang

Polisi temukan ponsel korban yang digadaikan pelaku

Ilustrasi handphone.Shanghaiist Ilustrasi handphone.
Berselang beberapa hari kemudian, polisi menemukan ponsel korban di sebuah warung di Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros.

Rupanya ponsel korban digadaikan oleh pelaku RZ untuk ditukar dengan dua botol bensin.

"Dari hasil penyelidikan, Tim Anti Bandit berhasil mengamankan telepon seluler milik korban yang digadaikan oleh pelaku di salah satu warung, dari sinilah kami bisa mengantongi ciri pelaku kemudian dilakukan penangkapan," kata Jufri.

Polisi yang telah mengantongi ciri pelaku RZ kemudian berkoordinasi dengan masyarakat dan pemerintah desa untuk menangkap pelaku.

Baca juga: Sederet Fakta Pria Digugat Calon Istri karena Batal Nikah, Undangan Sudah Disiapkan hingga Dihukum Bayar Rp 150 Juta

 

Ilustrasi penangkapanThink Stock Ilustrasi penangkapan
Ditangkap saat sembunyi di rumah teman

Polisi membekuk RZ ketika pria berusia 16 tahun itu bersembunyi di rumah temannya di Kecamatan Tompobulu, Maros.

Ia ditangkap oleh Tim Anti Bandit Polres Gowa pada Senin (8/3/2021) dini hari.

Polisi juga menyita badik yang dipakai untuk membunuh Jamal dan satu unit sepeda motor Yamaha milik korban.

Baca juga: Sederet Fakta Mulut Kuda Nil Dilempar Sampah Plastik oleh Seorang Nenek, Video Viral hingga Diproses Hukum

Tikam korban saat masak sayur

Ilustrasi pembunuhan, kriminal, sadismeShutterstock Ilustrasi pembunuhan, kriminal, sadisme
RZ mengaku, ia memang membunuh Jamal dengan menggunakan badik.

Sebelum membunuh Jamal, RZ sempat menginap di rumah korban.

"Antara pelaku dengan korban saling kenal di mana pelaku sengaja mendatangi rumah pelaku pada malam hari dengan modus menginap dan pada pagi hari sekitar pukul 06.00 Wita, Jumat (5/3/2021), pelaku beraksi saat korban sedang memasak sayur," kata AKP Jufri Natsir.

Saat itu, Jamal tengah memasak sayur di kolong rumahnya. Tiba-tiba RZ menikam pria tersebut.

"Pertama kali saya tikam dari belakang kemudian saat dia (korban) lari dan saya kejar dia kemudian dia jatuh ke sawah," kata RZ saat diinterogasi sesaat setelah dibekuk.

Setelah membunuh, RZ kemudian mengambil ponsel dan sepeda motor korban.

Polisi akhirnya menemukan ponsel yang digadaikan tersebut dan menangkap pelaku.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Bone, Abdul Haq | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com