BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan para kepala daerah di Jabar untuk membuka rumah dinasnya sebagai sentra vaksinisasi Covid-19.
Hal itu ia sampaikan usai meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi tokoh Jawa Barat di rumah dinasnya, Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (10/3/2021).
Bahkan, ia juga mengimbau para camat dan lurah untuk menggunakan fasilitas negara di kewilayahan sebagai lokasi vaksinasi.
"Sudah saya instruksikan (kepala daerah) sama makanya saya beri contoh ini. Copy paste prosedur yamg kami lakukan. Jadi saya mengimbau bupati, wali kota, camat, lurah, kepala desa untuk menggunakan fasilitas di wilayahnya sebagai tempat massal vaksinasi di luar puskesmas," ujar Emil, sapaan akrabnya.
Baca juga: Anggaran Terbatas, Pemkot Bekasi Minta Bantuan Ridwan Kamil untuk Proyek Normalisasi Kali Bekasi
Emil pun mengatakan, proses vaksinasi bagi lansia di Gedung Pakuan berlangsung lancar.
Gedung Pakuan, kata Emil, digunakan agar meringankan beban vaksinasi di puskesmas. Apalagi penyerapan vaksin di Jabar baru 22.000 dosis per hari.
"Hari ini mengawali proses vaksinasi tahap dua diperuntukan sesuai aturannya bagi profesi publik dan lansia. Kebetulan lansia di Jabar banyak tokoh yang berjasa. Tadi ada Pak Aher, ada Ibu Aang Kunaefi, ada Ceu Popong orangtua kita semua, tokoh politik dan ulama," tuturnya.
Baca juga: Ridwan Kamil Jadikan Rumah Dinas Jadi Tempat Vaksinasi Lansia
Selain itu, ia juga mengerahkan mobil vaksin untuk mengakses daerah terpencil di Jabar.
"Jabar tantangannya sangat besar karena harus menyuntik 36 juta orang sampai Maret-April tahun depan sebagai syarat 70 persen mencapai herd imunity," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.