MAGETAN, KOMPAS.com - Sakat (32), warga RT 016 RW 003 Dusun Sampung, Desa Sidorejo, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, menemukan sebuah granat saat menggali tanah di pekarangan rumahnya.
Sakat mengatakan, bom tersebut ditemukan berada di antara tumpukan batu yang dia singkirkan di mana dulunya lokasi tersebut adalah tanaman bambu.
"Cangkul saya terhalang batu, ketika saya angkat ternyata ada barang mirip bandul timbangan yang kata warga granat," kata Sakat, saat ditemui di rumahnya, Selasa (9/3/2021).
Baca juga: Sebelum Terjatuh dari Lantai 2 Mal di Surabaya, Pria Ini Sempat Diperingatkan Satpam
Sakat menambahkan, tanah di mana sebuah granat yang diperkirakan granat nanas tersebut adalah milik Abu Thoyib, seorang pejuang kemerdekaan.
Sebelumnya Abu Thoyib pernah berpesan untuk berhati-hati bagi pembeli tanah karena dia mengaku pernah menyimpan granat di bawah tanaman bambu.
"Dulu pemilik tanah ini pernah berpesan pernah menimbun granat di bawah bambu," Imbuh dia.
Kasubsektor SidorejoIptu Suwarno mengatalan, dari hasil pemeriksaan Detasemen Gegana Subden Jibom Satbrimob Polda Jatim menyimpulkan, granat yang ditemukan warga merupakan granat berjenis fragmentasi dan masih aktif.
Baca juga: Dua Pembobol Bank Jatim yang Gagal Congkel Brankas Ditangkap
Granat tersebut diperkirakan merupakan granat peninggalan zaman perang dunia kedua, namun masih sangat berbahaya karena masih aktif.
“Ini adalah granat berbahaya karena daya ledaknya mencapai radius 100 meter. Diperkirakan peninggalan perang dunia dua," kata dia.
Karena masih aktif dan dinilai membahayakan, Detasemen Gegana Subden Jibom Satbrimob Polda Jatim melakukan evakuasi dan akan memusnahkan granat tersebut dengan cara diledakkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.