Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Kanwil Kemenkumham, Demokrat NTB Nyatakan Setia kepada AHY, Tolak KLB di Deli Serdang

Kompas.com - 08/03/2021, 23:07 WIB
Fitri Rachmawati,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Sejumlah pengurus DPD Partai Demokrat Nusa Tenggara Barat (NTB) dan seluruh ketua DPC mendatangi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) NTB.

Mereka datang menyatakan kesetiaan kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

"Ini adalah bentuk kesetiaan dan komitmen kami pada Partai Demokrat dan Ketua Umum yang sah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kami menolak KLB dagelan yang dilaksanakan di Deli Serdang, Sumut," Kata Sekretaris DPD Partai Demokrat NTB Zainul Aidi di lokasi, Senin (8/3/2021)

Zainul mengatakan, seluruh pengurus DPD dan DPC telah menyatakan kesetiaan kepada AHY dan berpedoman kepada hasil Kongres ke-5 pada 15 Maret 2020.

Pernyataan kesetiaan itu juga dituangkan dalam dokumen yang diserahkan kepada Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTB Haris Sukamto.

Baca juga: Seorang Pengunjung Tunjungan Plaza Surabaya Tewas Terjatuh dari Lantai 2

"Kami menegaskan dalam dokumen yang kami serahkan pada Kepala Wilayah Kemenkumham NTB,  yang isinya menyatakan bahwa  seluruh jajaran Partai Demokrat di NTB mendukung dan setia pada AHY sebagai ketua umun partai demokrat," jelas Zainul.

Zainul dan seluruh pengurus Partai Demokrat di NTB berharap Kemenkumham NTB bisa menyampaikan hal itu kepada Menteri Hukum dan HAM.

Kepala Wilayah Kemenkumham NTB Haris Sukamto mengatakan, akan menindaklanjuti surat yang diserahkan pengurus Partai Demokrat itu.

"Kami menerima kader san pengurus partai, mereka yang hadir ini adalah pengurus yang masih setia kepemimpinan AHY, dan tentu ini adalah dinamika organisasi partai demokrat, kami menerima aspirasi dan menyerahkannya ke pusat," kata Haris.

Tak merasa diwakili

Sekretaris DPD Demokrat NTB heran dengan KLB yang digelar di Deli Serdang. Menurutnya, banyak peserta yang hadir bukan merupakan kader Partai Demokrat.

 

Ia mencontohkan perwakilan dari NTB. Peserta yang menghadiri KLB itu telah keluar dari Partai Demokrat dan menjadi calon legislatif di partai lain.

"Kami meluruskan bahwa delegasi yang disebutkan dari DPD Partai Demokrat NTB itu tidak benar, yang bersangkutan sudah bukan kader sejak 2017 silam, dan menjadi caleg Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 2019 lalu, itu sudah kami verifikasi," kata Zainul.

Meski begitu, Zainul membenarkan, peserta tersebut pernah menjabat sebagai ketua DPC Partai Demokrat Lombok Barat hingga 2017.

Kader Partai Demokrat NTB dihubungi

Zainul dan pengurus Partai Demokrat di NTB sebelumnya mencium gelagat digelarnya KLB.

Baca juga: 2 Mahasiswa UIN Malang Meninggal Saat Acara UKM, Polisi: Peserta Lakukan Kegiatan Fisik 10 Jam Sehari

Kader Partai Demokrat di NTB sempat dihubungi oknum yang mengaku pendukung KLB. Namun, para kader secara tegas menolak ajakan dan undangan KLB yang disebut ilegal itu.

"Apa yang dilakukan pada KLB tersebut adalah perilaku politik yang tidak bermoral, perilaku politik yang tidak etis, apalagi mengajak nonkader dan hadir dalam KLB tersebutt seolah mewakili NTB, ini tidak etis dan tidak bermoral, " kata Zainul.

Zainul menyebut KLB yang digelar di Deli Serdang itu sebagai dagelan karena AD/ART partai telah mengatur pemilik suara sah adalah ketua DPD dan DPC yang mendapat mandat menyampaikan suara di kongres.

Ia mengecek 10 DPC kabupaten dan kota di NTB telah berkomitmen mendukung AHY dan menolak KLB di Deli Serdang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com