Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Wali Kota Blitar Bernyanyi Tanpa Masker, Polisi Panggil Panitia

Kompas.com - 07/03/2021, 18:57 WIB
Asip Agus Hasani,
Khairina

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Viralnya pemberitaan terkait Wali Kota Blitar bernyanyi dan berjoget di panggung bersama belasan orang tanpa memakai masker berbuntut panjang.

Polisi menyatakan akan memanggil seluruh panitia yang menyelenggarakan acara di mana Wali Kota Santoso naik panggung dan bernyanyi tanpa menggunakan masker.

"Terhadap berita atau video yang viral, polisi melakukan pemanggilan terhadap seluruh panitia untuk diminta keterangan, termasuk apakah sudah ada izinnya atau belum," ujar Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan dalam konfirmasi tertulis kepada wartawan, Minggu sore (7/3/2021).

Baca juga: Video Viral Wali Kota Blitar Joget di Panggung Tanpa Masker, Ternyata Acara Syukuran di Balai Kota

Sebelumnya diberitakan viral sebuah video menampilkan Wali Kota Santoso berada satu panggung bersama belasan orang tanpa mengindahkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19.

Video berdurasi 4 menit 28 detik itu beredar di sejumlah platform media sosial termasuk Facebook dan sejumlah grup WhatsApp.

Dikonfirmasi wartawan, Sabtu (6/3/2021), Santoso membenarkan dirinya ada di video tersebut namun menolak jika dikatakan tidak mengindahkan prokes.

Dia katakan video tersebut merekam bagian dari acara syukuran atas pelantikan dirinya sebagai Wali Kota Blitar periode 2021-2024.

Acara itu berlangsung di Gedung Balai Kota Kusumo Wicitro, Jumat (26/2/2021), dan dihadiri antara 30 hingga 40 orang relawan.

Pada video itu terlihat Santoso memegang mikrofon menyanyikan lagu dangdut berjudul "Kehilangan" ciptaan Rhoma Irama dengan iringan musik elekton.

Baca juga: Soal Video Joget Tak Pakai Masker dan Bagi-bagi Uang, Ini Penjelasan Wali Kota Blitar

Sementara itu, Yudhi melanjutkan, Dinas Kesehatan Kota Blitar juga akan melakukan pemeriksaan swab terhadap seluruh panitia.

Hal lain yang akan dilakukan polisi, ujar Yudhi, adalah melakukan identifikasi dan pengecekan lokasi kegiatan.

Tampak di video itu Santoso berbusana atasan baju batik dan tidak memakai masker.

Begitu juga sekitar 10 orang yang ada di panggung juga tidak memakai masker, kecuali satu orang yang berada persis di belakang Santoso.

Pada detik ke-30, dua orang perempuan menyusul naik ke panggung, satu di antaranya turut bernyanyi, berduet dengan Santoso.

Selanjutnya, mendekati menit ketiga, Santoso memutar badan menghampiri tiga perempuan yang berjoget di belakangnya dan memberikan beberapa lembar uang pecahan Rp 50 ribuan dan Rp 100 ribuan.*

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com