KARAWANG, KOMPAS.com - Gani, warga Kecamatan Pedes, Karawang, menyebut istrinya, A (45), yang terpapar virus corona B.1.1.7 tak bergejala Covid-19.
Saat pulang dari Jakarta ke rumahnya di Kecamatan Pedes, Karawang, pada 12 Februari 2021, A tampak sehat.
Hanya saja, dia merasa kelelahan lantaran membawa tas berukuran besar. Istri Gani itu juga membawa surat bebas Covid-19 dari dokter.
"Enggak (sakit). Dia cuma ngomong dia kecapekan bawa tas gede," kata Gani saat ditemui di rumahnya, Kamis (4/3/2021).
Baca juga: Pengakuan Suami TKI Karawang yang Terpapar Corona B.1.1.7, Istri Pulang 10 Menit Langsung ke Brebes
Pria 43 tahun itu berujar A, istrinya tak mengetahui telah terpapar virus corona B.1.1.7.
Bahkan, Gani tak mengetahui istrinya sempat terjangkit Covid-19. Ia pun mengaku kaget begitu ramai kabar mengenai istrinya terpapar virus corona B.1.1.7.
Ia mengaku tahu saat petugas medis datang ke rumahnya pada Rabu (3/3/2021).
A tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 31 Januari 2021 setelah dua tahun bekerja di Arab Saudi. Itu pun kepulangannya terlambat.
A tertahan di bandara Arab Saudi selama satu bulan lantaran muncul virus baru yang menyebabkan tak setiap hari ada penerbangan.
Baca juga: Suami TKI Karawang Tak Tahu Istrinya Terpapar Corona B.1.1.7, Saat Pulang Bawa Surat Sehat
A kemudian menjalani isolasi selama 11 hari di Wisma Pademangan, Jakarta. Kemudian, pada 12 Februari 2021, dokter membolehkan A pulang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.