Sebelumnya diberitakan, ada dua TKI terpapar Corona B.1.1.7. Kedua TKI masuk ke Indonesia melalui bandara Soekarno-Hatta, dengan dua penerbangan berbeda. Kedua TKI tersebut berasal dari Karawang, Jawa Barat.
Salah satu TKI Karawang bernama M. Ia bersama 49 orang lainnya pulang ke Tanah Air menggunakan maskapai Qatar Airways pada 28 Januari 2021.
Sesuai peraturan, 49 orang itu harus menjalani karantina usai tiba di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Sebelum dikarantina, mereka dites menggunakan PCR. Hasilnya, ditemukan 7 orang positif Covid-19, yakni 3 dari Karawang, 2 dari Cianjur dua, 1 dari Bekasi 1, dan 1 dari Sukabumi 1.
"Dari 7 positif ini sudah dilakukan penelitian di Litbangkes, ternyata terdapat satu yang terkena virus (corona) B.1.1.7. Kebetulan itu dari Karawang," ujar Pelaksana Kepala Dinas Kesehatan Karawang Nanik Jodjana saat ditemui di Gedung Singaperbangsa, Kompleks Kantor Pemkab Karawang, Rabu (3/3/2021).
Baca juga: Suami TKI Karawang Tak Tahu Istrinya Terpapar Corona B.1.1.7, Saat Pulang Bawa Surat Sehat
Kemudian, pada 31 Januari 2021, A, asal Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang, pulang ke Indonesia dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia. Dari total 33 penumpang, ditemukan 4 orang positif Covid-19. Salah satunya, A, ternyata terpapar B.1.1.7.
Nanik mengatakan, kedua warga yang terjangkit virus corona B.1.1.7 itu pulang ke Karawang setelah masa karantina di Jakarta selesai. Dengan demikian saat pulang ke Karawang, M dan A sudah negatif Covid-19.
Tapi setelah menerima informasi dari Kementerian Kesehatan RI bahwa dua warga Karawang itu terjangkit virus Corona varian baru B.1.1.7, Dinkes Karawang langsung bergerak untuk melacak ulang.
Baca juga: Pengakuan Suami TKI Karawang yang Terpapar Corona B.1.1.7, Istri Pulang 10 Menit Langsung ke Brebes
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.