Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek Pekalongan Selatan, Sering Dikira Kafe karena Ada Minibar dan Penuh Lampu Hias

Kompas.com - 04/03/2021, 18:58 WIB
Rachmawati

Editor

Tak hanya membuatkan anggota kepolisian, mereka tak jarang juga membuatkan kopi untuk warga yang datang membuat laporan atau pengaduan.

Kopi yang disajikan gratis dan warga tak perlu membayar. Kopi tersebut dibuat untuk mendekatkan anggota dengan warga.

"Gratis, alias tidak bayar. Agar mendekatkan Polri dan warga. Agar kantor polisi nyaman tidak terkesan menyeramkan," tambah dia.

Baca juga: Pemkab Pekalongan Kerahkan 11 Pompa Sedot Banjir di Empat Kecamatan

Agar lebih nyaman, ada sebuah televisi serta meja dan kursi yang bisa digunakan para pengunjung menikmati kopi buatan polisi.

Ada empat meja dan delapan kursi yang disediakan. Untuk yang datang, mereka menerapkan protokol kesehatan ketat.

"Tenang kami terapkan protokol kesehatan ketat, tempat duduk diatur dan berjaga jarak untuk warga," jelas Windo.

Baca juga: Pemakaman Jenazah Covid-19 di Tengah Banjir di Pekalongan Viral di Medsos

Menyediakan beberapa jenis kopi

Windo mengatakan saat mengetahui ada fasilitas ngopi di Polsek, banyak warga yang menyumbang berbagai jenis kopi baik robusta ataupun arabika.

Ada kopi jenis Temanggung, Aceh hingga berbagai wilayah lain di Indonesia.

"Kapolsek juga nyumbang kopi, terus kenalan saya dari berbagai wilayah juga kirim kopi, alasannya biar polisi dekat dengan masyarakat bisa ngopi bareng," ungkapnya.

Sementara itu Nesya (23) warga Kota Pekalongan yang saat itu sedang menikmati kopi ala barista polisi mengungkapkan baru dua kali nongkrong di kantor polisi.

Biasanya sepulang bekerja bersama teman-temannya ia menyempatkan diri mampir.

"Selain karena dekat rumah juga gratis, kadang juga saya bawa makanan buat anggota polisi biar enggak dikira gratisan terus," jelas Nesya sambil terkekeh.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Ari Himawan Sarono | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com