BREBES, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dr. Sartono membenarkan, perempuan 45 tahun penyintas virus corona B.1.1.7 sepulang bekerja di Arab Saudi adalah warga Brebes, Jawa Tengah.
"Warga Desa Kubangjati, Kecamatan Ketanggungan, saat ini sedang isolasi mandiri," kata Sartono melalui pesan rekaman suara, yang diterima Kompas.com, Kamis (4/3/2021).
Sartono menjelaskan, tujuh keluarga perempuan itu sudah menjalani pemeriskaan swab PCR.
"Total delapan orang (diperiksa). Kita sudah ambil sampel dan dikirim ke laboratorium Kemenkes di Jakarta. Dan sudah inisiatif sendiri kita lakukan rapid test antigen, hasilnya delapan orang itu semua negatif," kata Sartono.
Baca juga: Soal Varian Baru Virus Corona, Ini Usul Ridwan Kamil untuk Pemerintah Pusat
Sartono mengatakan, awalnya buruh migran itu telah melakukan perjalanan dari Arab Saudi.
"Jadi awalnya positif dan dikarantina di Wisma Atlet Jakarta. Setelah hasil swab negatif pulang ke kampung halaman. Jadi jenis virusnya katanya mutasi," ujar Sartono.
Meski demikian, Sartono memastikan, delapan orang itu dalam kondisi relatif baik. Untuk langkah kewaspadaan, mereka sudah diminta melakukan isolasi mandiri.
"Saat ini mereka isolasi mandiri dijaga petugas TNI-Polri kerja sama lintas sektor bersama dinas terkait, termasuk untuk membantu kebutuhan selama isolasi," kata Sartono.
Baca juga: 4 Varian Baru Virus Corona yang Mengkhawatirkan, Salah Satunya B.1.1.7
Sartono kembali mengingatkan, masyarakat untuk tetap mewaspadai Covid-19 karena pandemi belum berakhir.
Bahkan tak menutup kemungkinan bahwa Covid-19 memang bisa terus bermutasi.
"Dalam menghadapi virus ini ada dua hal yang harus dilakukan terus menerus. Pertama menjaga dan meningkatkan imunitas. Kedua jangan menyepelekan apalagi sombong sama Tuhan. Kita harus beradaptasi karena virus juga akan bermutasi," pungkasnya.