Seorang petani Desa Koto Ranah, Rasmi (52) mengaku sangat bersyukur jalan ke arah kebunnya dibuka lebih lebar.
"Kami memang kesulitan melewati jalan ke kebun ini. Kalau hujan, lumpurnya parah sekali. Saya pun sering jatuh dari sepeda motor. Jadi kalau ada pelebaran dan pengerasan dari TNI, kami sangatlah bersyukur dan berterima kasih," ucap Rasmi.
Rasmi berharap, jalan itu dibuka hingga dibeton, agar para petani lebih mudah mengangkut hasil perkebunannya.
Sebab, menurut Rasmi, ada puluhan petani yang menggantungkan hidup dari perkebunan di wilayah itu.
"Yang bolak balik ke sini ada puluhan petani. Kalau jalannya sudah dibetonisasi, kan aktivitas kami lebih lancar," ujar Rasmi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.