Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Kelurahan di Salatiga Jadi Sasaran PPKM Mikro, Sosialisasi 5M Digelar "Door to Door"

Kompas.com - 03/03/2021, 13:12 WIB
Dian Ade Permana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Sebanyak 11 dari 23 kelurahan di Kota Salatiga menjadi fokus pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro.

Namun, ternyata ada peningkatan kasus Covid-19 di enam kelurahan lain.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Salatiga Siti Zuraida mengatakan, 11 kelurahan yang menjadi fokus PPKM mikro adalah Ledok, Noborejo, Tegalrejo, Dukuh, Kalicacing, Mangunsari, Blotongan, Salatiga, Kalibening, Kutowinangun Kidul, dan Kutowinangun Lor.

"Kelurahan yang kasusnya meningkat yakni Randuacir, Kauman Kidul, Pulutan, Gendongan, Sidorejo Kidul, dan Sidorejo Lor," ujarnya, Rabu (3/3/2021).

Baca juga: Wali Kota Salatiga Sebut Klaim Biaya Perawatan Pasien Covid-19 Berjalan Lancar

Zuraida mengungkapkan, untuk vaksinasi tahap pertama yang menyasar tenaga kesehatan saat ini telah selesai.

"Sementara untuk tahap dua, ada 2.500 sasaran untuk petugas keamanan dan pelayan publik. Ini kalau dihitung memang kurang, tapi semua pasti dapat vaksinasi karena kuota dari pusat turun secara bertahap," paparnya.

Terpisah, Lurah Kumpulrejo Kecamatan Argomulyo Eska Bayu Sukmawan melakukan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran pencegahan penyebaran Covid-19 dengan 5M secara door to door ke rumah-rumah warga.

"Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi saat ini menjadi kewajiban agar terhindar dari Covid-19," ujarnya.

Baca juga: Santunan Pasien Covid-19 Dihentikan, Wali Kota Salatiga: Ini Tidak Sesuai Harapan

Dia mengatakan, sosialisasi secara door to door dilakukan agar penyampaian informasi kepada warga berjalan efektif.

"Di Kumpulrejo ada sekitar 3.000 rumah, ini semua akan didatangi Satgas Covid-19 untuk sosialisasi. Penghuni yang telah mendapat sosialisasi rumahnya akan ditempeli stiker sebagai tanda," ungkap Bayu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com